12 Camat Baru Di Lampung Tengah Diminta Kuasai Wilayah Kerja

0
51

Lampung Tengah, Penacakrawala.id – Sebanyak 12 Camat baru di Lampung Tengah sudah mulai bertugas usai dimutasi menjelang Pilkada 2024.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Telah melaksanakan serah terima jabatan kepada seluruh camat yang dimutasi dan dilantik beberapa waktu lalu oleh Bupati.

Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Lampung Tengah Eko Dian Susanto mengatakan, proses mutasi dan serah terima jabatan adalah wujud pemberdayaan ASN dalam karier untuk menciptakan kegairahan kerja.

Selain itu, kata dia, dapat dimaknai sebagai peningkatan aparatur sesuai dengan kompetensi yang dimilikinya untuk melaksanakan tugas dan fungsi.

“Dengan tanggungjawab yang diemban, para camat harus dituntut dapat lebih kreatif di dalam mengemban tugasnya sebaik mungkin,” kata dia, Kamis (25/7/2024).

Eko mengatakan, proses pengangkatan camat ini dilakukan melalui beberapa fase penilaian yang prosedural.

Menurutnya, camat adalah perpanjangan tangan Bupati di wilayah kecamatan dalam menyelenggarakan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.

Artinya, ada tahapan dan pemenuhan syarat yang dijalani mereka sampai akhirnya dilantik dan dinyatakan sah bertugas hari ini.

Untuk itu, ada beberapa poin yang perlu diperhatikan dan dipedomani.

Antara lain kecakapan, dedikasi, loyalitas serta kepercayaan pimpinan.

“Camat yang baru adalah salah satu dari sekian banyak ASN yang potensial untuk menduduki jabatan Camat sebagai perangkat daerah di Kabupaten Lamteng,” katanya.

Dikatakan Eko, sebagai contoh, camat harus mengenal dan menguasai wilayah kerja, baik secara geografi, demografi.

Serta mampu memahami kondisi sosial budaya masyarakat guna memudahkan pelaksanaan tugas.

Dengan kapasitas tersebut, kata dia, camat bisa segera menguasai tupoksinya, sehingga apa yang diharapkan dari pimpinan dan masyarakat dapat terlaksana dengan baik.

“Dalam kepemimpinan camat, seluruh program kerja dan visi misi Bupati Lamteng dari tingkat Kecamatan sampai dengan ke tingkat Kampung harus bisa tersampaikan, agar masyarakat mengetahui dan mendukung,” tutupnya. (**/red)