Tulangbawang Barat, buanainformasi.com – Tiga bocah SD, ditemukan tewas mengapung dalam waduk galian pembuangan sampah, belakang Balai Tiyuh Sumber Rejo, Kecamatan Tumijajar Kabupaten Tulang Bawang Barat. Ketiganya di temukan sekitar pukul 12.37 WIB, Minggu (25/2), oleh ayah salah satu korban yang mencarinya. Dibantu warga ketiga bocah malang itu di evakuasi.
Ke tiga bocah tersebut adalah, Khoirul Fuad bin Ngadiman (7) warga Tiyuh Sumber Rejo RW 2 RT 8, Rifki bin Asep Silahudin (10), warga Tiyuh Sumber Rejo RW 2 RT 5, dan Fani binti Asep silahuddin (7) warga Tiyuh Sumber Rejo RW 2 RT 5.
Diceritakan Asep Silahudin (33), ayah kandung ‎dari korban Rifki (10) dan Fani (7) . Saat itu kedua anaknya hendak bermain di lapangan seputaran Balai Tiyuh Sumber Rejo menggunakan sepeda. Namun hingga pukul 12:00 WIB, keduanya tak kunjung kembali kerumah.
“Namun sekitar jam 12 saya cari di sekitar lapangan tidak ada, kemudian sekira kami melihat sepeda dan pakaian anak saya berada di samping balai Tiyuh namun mereka tidak ada,” kata Asep.
Maryono, salah satu warga menjelaskan, saat itu hanya ditemukan sepeda dan pakaian korban. Warga memeriksa ke galian tempat pembuangan sampah, yang penuh air setinggi 2 M.
“Di sana kami melihat ada tangan diantara semak dan memanggil Asep yang langsung masuk ke dalam kegalian untuk mengeluarkan para korban, ” kata Maryono.
Saat itu, melihat tangan korban diantara semak-semak yang ada dipermukaan galian. Ayah korban (Asep) spontan langsung masuk ke dalam galian untuk mengeluarkan korban Rifki, kemudian kembali kedalam galian untuk mencari korban lainnya dan ditemukan korban, di dasar galian yakni Fani dan Khoirul Fuad.
Saat ini ketiga korban telah dimakamkan oleh keluarga masing-masing di pemakaman umum tiyuh setempat, sementara itu dari hasil penyelidikan terhadap ke tiga korban oleh petugas kepolisian sektor Tulangbawang Udik, korban meninggal murni akibat tenggelam dan tidak ditemukan tanda2 tanda kekerasan ditubuh korban. (lipsus)