Lampung Selatan, Penacakrawala.com – Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung Bambang Sumbogo mengatakan Pelabuhan Panjang Ciwandan masih jadi pelabuhan darurat alternatif menjelang hari raya lebaran 2024.
“Untuk tahun ini kita hanya fokus di Bakauheni-Merak, untuk Pelabuhan Panjang Ciwandan hanya jika terjadi keadaan darurat baru kita manfaatkan,” katanya, Selasa (19/3/2024).
Meski Pelabuhan Panjang Ciwandan sebagai pelabuhan darurat, namun pada musim mudik lebaran 2024 pelabuhan tersebut tetap selalu dipersiapkan dengan berkoordinasi pada Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) atau Pelindo.
“Jadi Pelabuhan Panjang tetap selalu siap melayani, jadi paling kami berkoordinasi dengan KSOP ataupun Pelindo,” ujarnya.
Bambang menyatakan belum ada rencana penambahan armada kapal bagi calon pemudik Idul Fitri 2024.
Karena menurutnya 61 kapal yang dimiliki sudah cukup banyak, ditambah lagi dengan 2 sampai 4 kapal executive.
Bahkan diterangkan bila kapal yang sehari-harinya beroperasi hanya sebanyak 30 kapal.
“Jumlah kapalnya masih tetap, kapal kita kan memang sudah banyak, ada 61 kapal ditambah dengan yang executive itu 4. Ini juga mudah-mudahan pelayanan yang excutive sudah berjalan. Kalau ditambah dengan 2 kapal executive saja sebenarnya sudah lumayan,” katanya.
Maka pihaknya yakin jumlah kapal tersebut sudah cukup, hanya tentang bagaimana cara peningkatkan pengaturan trip saja. (**/red)
