Pesisir Barat, buanainformasi.com-Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal membuka Rakor Restrukturisasi dan Pembinaan Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) Kabupaten Pesisir Barat. Kegiatan dilaksanakan di Gedung Serba Guna (GSG ) Selalaw Labuhan Jukung Kecamatan Pesisir Tengah. Kamis (19/05/2016).
Acara ini juga turut dihadiri oleh Kepala BKKBN Provinsi Lampung yang diwakili oleh Kasubid Data dan Informasi Ir.Erismon.
Kepala KB dan PP Tedi Jatmiko dalam laporannya menyampaikan bahwa perlu adanya penambahan jumlah penyuluh Keluarga Berencana ( KB ), karena jumlah penyuluh KB di Pesisir Barat saat ini jumlahnya terbatas sekitar 10 orang yang aktif.
Untuk itu guna mendukung program pembinaan keluarga berencana perlu dilakukan pembinaan bagi PPKBD yang menjadi ujung tombak program-program keluarga berencana dan pendataan keluarga yang ada, dimana pendataan keluarga menjadi referensi badan pusat statistik dan kebijakan di bidang kependudukan.
Selanjutnya Kata Tedi Zatmiko,Jumlah PPKBD 118 orang dari pekon dan kelurahan. Mereka adalah kader-kader KB dan posyandu di tingkat pekon. Diharapkan pemkab agar dapat memberikan perhatian dalam bentuk pemberian insentif bagi kader PPKBD tersebut. Ujarnya.
Sementara itu Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal dalam pengarahannya kepada kader PPKBD mengharapkan agar dapat bekerja secara sungguh-sungguh. Keluarga berencana tujuaanya untuk pengentasan kemiskinan dengan pengurangan, menjaga kelahiran dan pengendalian jumlah penduduk di Indonesia. Saya mendukung para kader, kedepan pemkab akan menganggarkan insentif bagi para kader PPKBD di setiap pekon agar lebih baik lagi bekerja, saya berharap agar kader PPKBD agar bekerja ikhlas melayani masyarakat dalam pembinaan KB, posyandu dan kesehatan reproduksi lainnya.
Lanjutnya, PPKBD merupakan pelopor pemberdayaan keluarga di pekon, kepada kepala Kantor KB dan PP untuk anggarkan insetifnya perbulannya bagi kander PPKBD. Pungkasnya.(Nova)
