Tanggamus, buanainformasi.com – Meluapnya Way Paku yang mengakibatkan Banjir Bandang di sebabkan setelah selama 6 jam Hujan yang sangat deras mengguyur Pekon Paku, dari pukul 16.00 sampai dengan pukul 22.00. Sungai Way Paku meluap pada pukul 22.30 malam menggenangi permukiman warga Pekon Paku, Kecamatan Kelumbayan Kabupaten Tanggamus. (6/11/2018).
Akibat dari banjir yang lumayan dahsyat ini 2 Unit Rumah Warga Hamzani dan Hardiansyah nyaris hanyut terbawa derasnya aliran sungai. Sehingga kondisi rumah tersebut saat ini sangat mengkhawatirkan, dan jika tidak segera diambil tindakan penanggulangan dini maka tidak menaruh kemungkinan Rumah Warga ini terseret arus jika ada ada banjir susulan.
Selain dua Rumah Warga, Banjir Bandang juga mengobrak-abrik fasilitas Pendidikan. SDN 1 Paku juga ikut terkena dampak dari bajir bandang yang menyebabkan kerusakan Bangku Sekolah.
Hal ini di benarkan oleh Bapak Sekdes Pekon Paku, Zidhanudin Bakri. “Kondisi saat ini selain Rumah Warga dan Gedung Sekolah mengalami kerusakan ringan juga Jalan penghubung ke Kecamatan lumpuh total tertimbul material longsor dan pepohonan”. Terangnya.
‘Untuk itu Masyarakat Pekon Paku sangat berharap agar pamerintah terkait segera mengambil langkah nyata dan bertindak untuk segera memberonjong bantaran sungai/way Paku I dan way paku II jika tidak segera diberonjong dikahwatirkan akan menelan korban, baik jiwa maupun material rumah”, Papar Zidhan.
Kekhawatiran ini cukup beralasan mengingat musim penghujan sudah mulai. Uluran tangan pamerintah sangat kami harapkan untuk melakukan normalisasi sungai way paku I dan Way paku II”. Tutupnya.(Red/Tim)
