Bandar Lampung, Penacakrawala.com – Awal tahun 2024, belasan kasus demam berdarah dengue (DBD) terjadi di Bandar Lampung.
Demikian diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Pemkot Bandar Lampung, Desti Mega Putri, Jumat (16/2).
Desti menuturkan, sepanjang Januari 2023, terdapat 10 kasus DBD di Bandar Lampung. Sementara hingga 15 Februari ini, 9 kasus DBD telah menyerang warga Kota Tapis Berseri.
“Januari terdapat 10 kasus, sementara ini Februari kan sedang berjalan, tetapi sampai saat ini 9 kasus. Sehingga totalnya 19 kasus,” kata Desti, Jumat (16/2/2024).
Sementara, lanjut Desti, kasus DBD di Bandar Lampung tahun 2023 mencapai 201 kasus.
Desti juga menjelaskan, dari jumlah kasus DBD tersebut, tak ada yang mengakibatkan kematian. “Alhamdulillah nggak ada kalau yang sampai meninggal,” tuturnya.
Ia juga menerangkan, sebanyak 75 kelurahan di Bandar Lampung saat ini menjadi endemis DBD.
“75 dari 126 kelurahan di Bandar Lampung itu termasuk yang endemis, endemis ini daerah yang dalam tiga tahun terakhir ditemukan kasus DBD,” terangnya.
Oleh sebab itu, Desti mengimbau masyarakat untuk menerapkan 3 M Plus.
“Menguras tempat penampungan air, menutup tempat penampungan air, dan mendaur ulang barang yang berpotensi tempat berkembangbiak nyamuk,” turunnya.
“Dan lakukan juga fogging, kemudian tabur bubuk abate pada bak mandi. Jangan juga menggantung pakaian, dan perhatikan kebersihan lingkungan sekitar,” pungkasnya.(**/red)
