Bandar Lampung, buanainformasi.com – Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Lampung kembali menembak mati seorang bandar narkoba yang kerap menjalani bisnis haramnya di kota Bandar Lampung. Pelaku tersebut bernama Chandra Kesuma (28), warga Gedong Air, Bandar Lampung.
Kepala BNNP Lampung, Brigjen Tagam Sinaga dalam ekspos di Kantor BNN Lampung mengatakan, petugas terpaksa melumpuhkan Chandra karena melakukan perlawanan dan hendak melarikan diri, sehingga petugas memberikan tembakan secara terukur. Namun, pelaku meninggal dunia saat perjalanan ke rumah sakit.
Selain Chandra, petugas juga mengamankan tiga pelaku lainnya yakni Julian Prandiko alias Popo (27), warga Gedong Air Bandar Lampung, Andhika alias Bung (56) warga jalan Yos Sudarso dan Mentari Triranti alias Tari (20) warga Jalan Sisingamaraja Bandar Lampung.
“Penangkapan bandar dan kurir narkoba tersebut dilakukan di sebuah rumah kontrakan di Kawasan Kurungan Nyawa, Gedong Tataan, Pesawaran yang dijadikan sebagai tempat gudang penyimpanan barang bukti narkoba jenis sabu sabu,” kata dia, Senin (19/3).
Dari lokasi penggerebakan petugas BNN menyita barang bukti 1 kilogram sabu, sepucuk senjata api jenis air softgun, puluhan ponsel dan uang tunai hasil penjualan sabu.
“Kita sampaikan pesan juga kepada bandar narkoba untuk menghentikan peredaran narkoba karena BNN Lampung akan berikan tindakan tegas,” Ujarnya.
Brigjen Tagam Sinaga menambahkan, para tersangka merupakan jaringan pengedar bandar besar narkoba lintas provinsi yang kerap mengedarkan sabu-sabu di wilayah Provinsi Lampung.(*)