Pesisir Barat, buanainformasi- Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat melalui Dinas Pariwisata (Dispar) menggelar Kemilau Ngambur, yang dihelat selama tiga hari sejak tanggal 2 samoai dengan tanggal 4 Oktober 2018. Dan di pusatkan di Waybatang Pekon Negeri Ratu Kecamatan Ngambur. Selasa (02/10/2018)
Dalam kegiatan itu dihadiri langsung oleh Bupati-Wakil Bupati Pesibar, Agus Istiqlal-Erlina, Ketua DPRD Pesibar, Piddinuri, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), perwakilan Kementrian Pariwisata (Kemenpar), Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Pemkab Tanggamus, dan perwakilan deputy Bank Indonesia. Selain itu hadir juga Kapolsek Bengkunat, Iptu. Ono Karyono, dan ribuan masyarakat Ngambur yang ikut menyaksikan kegiatan tersebut.
Kepala Dinas Pariwisata, Audi Marpi mengatakan bahwa tujuan dari even tersebut yaitu untuk menambah minat wisatawan lokal maupun asing untuk berkunjung ke Negeri para Sai Batin dan Ulama.
“Berbagai kegiatan akan dalam acara Kemilau Ngambur, diantaranya Bike Vagansa, Jaran, Lomba Panjat Kelapa, lomba pidato bahasa Lampung dan Bahasa Inggris lomba cerdas cermat, musik kreatif, budikekh, dan Muayak” papar Audi.
Dilanjutkannya, salah satu keunggulan pariwisata Pesisir Barat adalah keindahan laut dan panorama pantainya, tak heran setiap promosi wisata, pihaknya menggelar di daerah kawasan wisata pantai, salah satunya di pusat wisata Way Batang Pekon Negeri Ratu Kecamatan Ngambur.
Bupati Agus Istiqlal dalam sambutannya mengatakan, Pesibar merupakan kabupaten yang memiliki sejuta pesona pariwisata. “Industri pariwisata memiliki empat digit pertumbuhan ekonomi, ini merupakan aset luar biasa dan bahkan tidak akan habis hingga akhir zaman, jika dapat dikelola dengan sangat baik,” kata Agus.
Lanjutnya, pihaknya sendiri berkomitmen penuh untuk terus mempromosikan secara keseluruhan potensi yang terkandung dalam bumi Pesibar. Meskipun dinilai dari segi usia, Pesibar merupakan Daerah Otonomi Baru (DOB) dan terbatas dalam anggaran. “Ketersediaan APBD Pesibar tergolong kecil, tetapi kami selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik dalam memperkenalkan pariwisata, karena promosi merupakan hal wajib bagi kami sekalipun APBD kami sangat minim,” tegas Agus.
“Bahkan gelaran internasional seperti kejuaraan surfing internasional yang dikemas dalam Krui Pro 2018 yang diikuti berbagai negara kami mampu melaksanakannya,” sambung bupati.
Bupati berharap, melalui gelaran Kemilau Ngambur dapat menarik minat pengunjung dan gelaran ini bertujuan agar kelestarian adat dan budaya di Kecamatan Ngambur dapat terjaga.
“Terimakasih sudah datang perwakilan Menpar dan perwakilan Menpora, saya berharap dengan kedatangan beliau dapat memberikan energi baru, energi positif dan mudah-mudah dapat membantu baik pemikiran ataupun anggaran yang dapat dikucurkan ke Pesibar,” harap bupati.
Sementara, Staf Ahli Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Jonni Mardizal mengatakan, Pesibar merupakan kabupaten termuda di Provinsi Lampung. Dibawah kepemimpinan Bupati-Wakil Bupati, Agus Istiqlal-Erlina selama dua tahun terakhir perubahan sangat terlihat. Baik dibidang pariwisata, olah raga dan pembangunan.
“Program Bupati-Wakil Bupati, harus didukung baik di sektor pariwisata, olah raga dan pembangunan, bagaimana kemajuan yang ada di Pesibar sudah dapat kita rasakan dan kita harus mendukung programnya. Melalui tangan dingin Bupati diyakini dapat maju dengan pesat,” pungkasnya.
Selain itu, Kasubbid Area Dua Kemenpar, Eksan, juga mengucapkan apresiasi kepada Pemkab Pesibar. “Kemenpar mengucapkan terimakasih dengan digelarnya Kemilau Ngambur. Mudah-mudahan dengan digelarnya kegiatan ini kedepan dapat menjadi even tahunan dan kami akan mendukung sepenuhnya program Dispar Pesibar,” tukasnya.
Pembukaan Kemilau Ngambur ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati Agus Istiqlal didampingi wakil bupati, staf kementerian pariwisata, kementerian pemuda dan olah raga.
Dilanjutkan acara hiburan yang menampilkan artis ibu kota Irma Darmawangsa, acara Kemilau Ngambur berlangsung sukses dan meriah. (NL)
