Bupati Lampung Tengah Ronda Menggunakan Vespa

0
762

Lampung Tengah, buanainformasi.com – Berbagai upaya dilakukan Bupati Lampung Tengah DR. Ir. Mustafa dalam membangkitkan semangat warga untuk aktif mengikuti ronda. Setelah sebelumnya menggandeng komunitas offroad, trail, dan sepeda ontel, bupati energic ini menggandeng komunitas Vespa saat melakukan ronda di Kecamatan Bangunrejo, Senin malam (27/2/2017).

Meski sempat kesulitan mengendari vespa, namun Mustafa terlihat menikmati berkeliling kampung meninjau aktivitas ronda warga. Sekitar 25 pos ronda disambangi bupati, dimulai dari Dusun dua kampung Sidorejo,  dilanjukan ke Kampung Sidodadi, Sidomulyo, Sidoluhur, dan Bangun Rejo Kecamatan Bangunrejo, Lamteng.

Sama dengan ronda-ronda sebelumnya, selalu ada cerita menarik dari aktivitas ronda yang dilakukan bupati muda ini. Seperti yang terjadi di salah satu pos ronda kampung Sidorejo, para ibu rumah tangga terlihat berpartisipasi menyambut kedatangan Bupati Mustafa.

Dengan diiringi alat music rebana, ibu-ibu rumah tangga ini melantunkan shalawat mendoakan bupati yang sedang melakukan ronda. Mereka berharap di bawah kepemimpinan Mustafa, Lampung Tengah bisa lebih aman.

Mustafa sendiri mengaku terapresiasi atas semangat warga mengikuti ronda. Menurutnya ronda dilakukan untuk membangkitkan semangat dan tanggung jawab masyarakat untuk bersama-sama menciptakan rasa aman di daerahnya.

Terjun langsung ke masyarakat, berkeliling dari kampung ke kampung, hal ini diakui Mustafa sebagai bentuk dedikasi dan pengabdiannya untuk masyarakat. Lewat ronda, ia ingin membangun Lampung Tengah yang aman dan nyaman, sehingga warga bebas beraktivitas tanpa gangguan keamanan. Berbekal program ronda, ia percaya mampu membangun Kabupaten Lamteng  dari mulai dusun hingga kampung.

Menurutnya dengan program ronda semua pembangunan bisa terlaksana. “Ronda bukan hanya meningkatkan keamanan di setiap kampung, tapi juga meningkatkan kekompakan silaturahmi antar masyarakat,” ucapnya.

Mustafa menerangkan, ronda merupakan bagian dari program Lampung Tengah bergerak. Lewat program ini, Mustafa ingin mengajak masyarakat dari seluruh tingkatan bawah sampai atas, untuk bersama-sama, bergerak mencapai perubahan yang baik. Sesuatu yang tadinya belum ada menjadi ada, sesuatu yang tadinya gelap menjadi terang, sesuatu yang tadinya rakyatnya diam, menjadi bergerak.

“Implementasi Lamteng bergerak ini kita mencoba upayakan bukan hanya bupatinya bergerak tapi seluruh komponen rakyat bergerak. Mulai dari pak camat pak kakam  pamong kampung semua bergerak, sebagai fungsi pelayanan menggerakkan masyarakat membagun daerahnya,” terangnya.

Untuk mewujudkan itu, lanjut mustafa, pihaknya akan membantu kampung melalui  dana alokasi kampung, yang diberikan kewenagan penuh kepada kepala kampung  untuk membangun kampung. Sehingga kampung terjadi pembagunan merata adil, sesuai dengan harapan masyarakat.

“Dengan mengerakkan rakyat ikut memiliki Lamteng yang kita cintai ini. Saya kira mereka akan terketuk hatinya, mereka tidak akan membiarkan kampung mereka gelap rumah mereka gelap, dan kampungnya tidak aman. Program Ronda ini harus terus dilestarikan. Sampai Lampung Tengah benar-benar aman,” bebernya.  (Hengki/Rls).