Daftar 18 TKI Asal Jawa Timur Tunggu Eksekusi Mati

0
720

Buanainformasi.com – Nasib tragis yang dialami Siti Zainab TKW asal Bangkalan, Madura, Jawa Timur yang mati di tangan algojo di Arab Saudi Selasa lalu, 14 April 2015, akan terus berlanjut menimpa WNI lainnya.

Pasalnya, saat ini tercatat ada 18 TKI asal Jawa Timur yang menunggu eksekusi hukuman mati (waiting list of dead) akibat bermasalah dengan hukum di negara tempat mereka bekerja.

Anggota Komisi E DPRD Jawa Timur dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa, Kartika Hidayati mengaku prihatin dengan eksekusi mati Siti Zainab dan beberapa TKI yang menunggu eksekusi.

“Hukum qishash di Arab Saudi itu berbeda dengan di Indonesia. Selama ahli waris tidak memaafkan maka upaya membayar diyat atau denda tidak bisa dilakukan,” kata Kartika, Kamis 16 April 2015.

Data Direktorat WNI BHI Kementerian Luar Negeri yang diterima Komisi E DPRD Jawa Timur, lanjut  Kartika, masih ada 18 orang TKI asal Jawa Timur menunggu eksekusi mati.

“Mereka itu tersebar di tiga negara yakni, di Arab Saudi sebanyak 7 orang, Malaysia 10 orang dan di Iran satu orang,” ungkapnya.

Kasusnya bervariasi. Terkait pembunuhan ada 7 kasus, narkoba 6 kasus, zina 3 kasus, sihir 1 kasus dan kepemilikan senjata api 1 kasus.

“Kami berharap Pemerintah Provinsi Jawa Timur berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk lebih meningkatkan koordinasi hubungan diplomatik dengan ke tiga negara tersebut,” ujar Ketua Pimpinan Cabang Muslimat NU Lamongan ini.

Sementara itu, disinggung soal moratorium, Kartika mengaku kurang setuju jika pemerintah melakukan langkah itu.

“Selama di dalam negeri ekonominya belum diperkuat, dan masyarakat kecil belum bisa mendapatkan akses lapangan kerja yang memadai untuk bisa hidup sejahtera,” tuturnya.

Menurutnya, langkah yang dapat dilakukan pemerintah adalah memperketat pengiriman TKI ilegal dan meningkatkan keterampilan bagi TKI agar di negara tujuan bisa diakui sebagai pekerja formal atau yang punya keahlian.

Oleh karena itu, saran Kartika, Balai Latihan Kerja (BLK) perlu diperbanyak dan berstandar internasional. “Sehingga lulusan BLK bisa jadi modal bekerja ke luar negeri,” ujar Kartika.

Berikut daftar WNI asal Jawa Timur terancam eksekusi mati:

1. NENGGANI ASMO (Narkoba) Malaysia
2. SONY KURNIAWAN (Narkoba) Malaysia
3. UCOK SUGIARTO (Pembunuhan) Malaysia
4. RITA KRISDIANTI (Narkoba) Malaysia
5. WELL PURWANDA (Narkoba) Malaysia
6. EFFENDI SIDIK (Kepemilikan senpi) Malaysia
7. M. BASYUNI TOHIR (Pembunuhan) Malaysia
8. MARYANTO BIN HAZLAN (Pembunuhan) Malaysia
9. MOHAMMAD SAMSUL BIN NADE NAZIB (Pembunuhan) Malaysia
10. HERLINA PURNAMA SARI (Narkoba) Malaysia
11. MUHAMMAD ZAINI MISSRIN ARSAD (Pembunuhan)  Arab Saudi
12. HANAN BT MUHAMMAD MAHMUD alias MARYAM BT AHMAD P MARSITI (Pembunuhan)  Arab Saudi
13. LILIK BT MAS’OED alias ZAKI MANSYUR (Zina) Arab Saudi
14. GINARTI BT SAIRIN PAYEN  (Zina) Arab Saudi
15. LILIS SUMARNI BINTI SUMARTONO SATI (Sihir) Arab Saudi
16. NAFISAH BT SUFYAN JAINI  (Zina) Arab Saudi
17. SUAIDAH BINTI SUSANTI SUMARDI (Sihir) Arab Saudi
18. NOVI SUSANTI SUDIRMAN (Narkoba) Iran

(sumber : Viva.co.id)