Pesisir Barat, buanainformasi- Kejuaraan Surfing Internasional ( KRUI PRO 2017 WSL QS 1000 ) surfing competition yang merupakan rangkaian acara Festival Teluk Stabas IV, Krui Fair dan HUT ke IV Kabupaten Pesisir Barat 2017 secara resmi dibuka. Kegiatan dipusatkan di Pantai Tanjung Setia Kecamatan Pesisir Selatan. Sabtu (15/04/2017)
Hadir dalam acara tersebut, Menteri Pariwisata yang diwakili Deputi Strategi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Manca Negara Ratna Sari, MA., Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan Hukum Theresia Sormin, Kapolres Lampung Barat Akbp. Andi Kemala, Ketua dan Anggota Dewan Kabupaten Pesisir Barat, Tim WSL, Ketua umum KOI, Sekdakab Azhari, Para Kepala SKPD di Lingkup Pemerintahan Kabupaten Pesisir Barat, serta unsur Forkopimda.
Pada kesempatan itu, Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal menyampaikan, sebagai upaya pengembangan pariwisata kabupaten pesisir barat dalam rangka mewujudkan destinasi wisata unggulan serta untuk membuktikan bahwa kabupaten pesisir barat layak dijadikan venue untuk cabang olahraga surfing pada ASIAN Games XVIII 2018, maka pihaknya menggelar kompetisi surfing internasional yang bertajuk Krui Pro 2017 WSL QS1000 Surfing competition.
Selanjutnya, Bupati mewakili seluruh lapisan masyarakat pesisir barat merasa bangga terhadap pelaksanaan kejuaraan surfing internasional, karena merupakan kejuaraan resmi yang diakui dunia.
” Saya jelaskan bahwa peserta dari kejuaraan ini adalah atlet-atlet surfing profesional yang berasal dari berbagai negara di dunia, sedangkan panitia penyelenggara kejuaraan surfing ini merupakan tim kepanitiaan yang profesional serta telah memiliki sertifikasi bertaraf internasional. Oleh sebab itu, sudah sewajarnya apabila ditetapkan sebagai kompetisi yang bergengsi” ungkap Agus.
Lebih lanjut, dirinya menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak kementerian pariwisata, kementerian pemuda dan olahraga, pemerintah provinsi lampung, KOI, INASGOC, PSOI, yang telah mambantu sehingga terselenggaranya kejuaraan tingkat internasional. ( Nova )