Pesawaran, buanainformasi.com – Sebuah rumah kontrakan di Dusun Mergo Rejo II RT 01, Desa Kurungan Nyawa, Kecamatan Gedung Tataan, Kabupaten Pesawaran, digerebek Tim Gabungan Detasemen Khusus (Densus 88) dan Polda Lampung, Jumat (18/5/2018) petang. Dari penggerebekan itu, polisi mengamankan seorang pria yang diduga terlibat jaringan teroris.
Pasca penggerebekan, hingga Jumat malam, rumah kontrakan yang dihuni SP (39) bersama istri dan dua anaknya ini masih terpasang garis polisi. Sejumlah warga masih berkumpul di sekitar rumah SP karena kaget dengan penangkapan tersebut.
Warga mengaku, SP dan keluarganya selama ini dikenal sebagai pribadi yang tertutup dan terkesan enggan berbaur dengan warga sekitar. Bahkan, warga tidak mengetahui aktivitas SP dan keluarganya yang sudah hampir selama dua tahun menghuni rumah kontrakan tersebut.
“Sehari-harinya kami melihat orang itu sepertinya susah, nggak ada kegiatan. Kami sangat kaget dan nggak menyangka dia ditangkap karena katanya terlibat terorisme. Apalagi lingkungan kami selama ini biasanya tenang. Warga heboh juga tadi,” kata warga, Budi.
Sejauh ini pihak media belum mendapat kronologi penangkapan Tim Gabungan Densus 88 dan Polda Lampung terhadap SP. Namun menurut warga, polisi juga menyita sejumlah barang berupa pakaian buku dan telepon seluler dari rumah SP. Hingga malam ini, belum ada keterangan resmi dari kepolisian terkait penangkapan terduga teroris itu.(*)
