Diskopdag Pesisir Barat Sebut Stok Beras Premium Kosong

0
80

Pesisir Barat, Penacakrawala.com – Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (Diskopdag) Pesisir Barat mencatat stok beras premium di sejumlah minimarket mengalami kekosongan.

Kabid Perdagangan Diskopdag Pesisir Barat Panji Adha Sentosa mengatakan, kosongnya stok beras di minimarket tersebut terjadi sejak berapa pekan terakhir.

“Berdasarkan pantauan yang kita lakukan, minimarket yang ada saat ini sedang mengalami kekosongan stok beras premium,” ungkapnya, Senin (19/2/2024).

Menurutnya, tidak adanya beras yang dijual di minimarket kawasan Pesisir Barat, Lampung tersebut terjadi karena stok dari distributor yang tidak tersedia.

Tingginya permintaan di pasaran yang tidak sebanding dengan jumlah persediaan membuat harga beras semakin naik.

Dikatakannya, Kementerian Perdagangan (Kemendag) juga telah meminta agar daerah melakukan pemantauan pasokan beras di seluruh ritel modern.

“Hasil pantauan kita tidak ada beras yang dijual di minimarket baik itu Alfamart atau Indomaret dan minimarket lainnya,” bebernya.

Sedangkan untuk beras lokal, kata dia, persediaannya masih ada meskipun barangnya tidak terlalu banyak.

Harga beras di Pesisir Barat saat ini cukup tinggi yakni berkisar Rp 16 ribu per kilogram.

“Stok beras lokal masih ada, tapi memang terus menipis, harga jualnya juga cukup tinggi,” kata dia.

Pihaknya akan terus memantau perkembangan pasokan dan harga bahan pokok tersebut.

Ia berharap pasokan beras dalam waktu dekat akan kembali normal agar harga beras bisa menurun.

“Tidak banyak yang bisa kita lakukan. Sejauh ini kita hanya memantau perkembangan harga dan stok beras di pasaran,” ujarnya.

“Kalau untuk mengadakan pasar murah atau lainya sejauh ini belum ada,” pungkasnya. (**/red)