Lampung Tengah, buanainformasi.com-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kabupaten Lampung Tengah telah melaksanakan Sidang Paripurna Persetujuan, Rancangan Peraturan Daerah (RAPERDA), tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2016-2021 dan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2016.
Dalam Kesempatan Tersebut Panitia Khusus (Pansus) RPJMD, DPRD Lampung Tengah, menyampaikan beberapa program jangka menengah pemerintah daerah lima tahun kedepan, salah satunya adalah, meningkatkan keamanan dan kesejahteraan Masyarakat Lampung Tengah.
DPRD Kabupaten Lampung Tengah, telah melaksanakan Sidang Paripurna, dengan dua agenda, yaitu RAPERDA tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2016-2021 dan Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Lampung Tengah.
Sidang tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Lampung Tengah Achmad Junaidi Sunardi dan dihadiri sebanyak 49 anggota DPRD Lampung Tengah. Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan hasil pembahanasan RPJMD yang disampaikan oleh Ketua Pansus RPJMD Roni Ahwandi.
Dalam penyampaiannya Roni Ahwandi mengatakan RPJMD merupakan penjabaran dari visi dan misi, serta program kepala daerah terpilih, Mustafa dan Loekman Djoyosoemarto yang memuat tujuan sasaran stategi, arah kebijakan pembangunan dan keuangan daerah, serta program gerakan daerah dalam jangka waktu lima tahun kedepan, yang disusun dengan berpedoman pada RPJMD dan RPJM Provinsi.
Roni menambahakan pansus melihat Raperda RPJMD Lampung Tengah yang telah disampaikan mencakup ruang lingkup yang digariskan berpedoman pada RPJMD Lampung Tengah pada tahun 2005 – 2025, serta memperhatikan PRJM Provinsi Lampung dan RPJM Nasional.
Hasil pembahasan pansus menyoroti pembangunan Kabupaten Lampung Tengah, tahun 2016-2021 yang diusung oleh bupati dan wakil bupati terpilih. Diantaranya, lampung tengah sebagai lumbung pangan yang aman, maju, sejahtera dan berkeadilan.
Kemudian yang kedua membangun meningkatkan infrastruktur yang strategis berbasis pengembangan wilayah terbangus atau Terbanggi Besar, Gunung Sugih. “mengingat saat ini kondisi Infrastruktur di Lampung Tengah, masih sangat memprihatinkan. Kemudian pendidikan, kesehatan dan bidang lainnya juga akan terus di tingkatkan demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Lampung Tengah.
Setelah Penyampaian hasil pembahasan RPJMD oleh pansus, dilanjutkan dengan penyampaian pandangan umum, oleh masing-masing fraksi. Dalam pandangan umum, yang seharusnya dibacakan oleh masing-masing fraksi, tidak dilaksanakan. Pandangan disetujui oleh seluruh anggota DPRD Lampung Tengah untuk tidak dibacakan.Acara dilanjukan dengan penandatanganan yang dilakukan oleh bupati, Wakil Bupati Lampung Tengah, dan para pimpinan DPRD, dari ketua hingga para wakil.
Dalam sambutannya Bupati Mustafa secara langsung menanggapi tentang RPJMD. Menurutnya setelah melalui proses diharapkan pembangunan di Lampung Tengah dilakukan secara merata. “ini agar semua pihak dapat mensejahterakan masyarakat, Lampung Tengah khususnya.”
Bupati sangat mengapreasiasi Pansus Raperda RPJMD 2016-2021, karena sudah membahas RPJMD. Ia berharap apa yang diharapkan, bisa terlaksana dengan baik. Sehingga dapat mewujudkan Lampung Tengah, sebagai lumbung pangan.
” RAPBD perubahan dan Raperda RPJMD yang telah di bahas dan disepakati bersama dapat meningkatkan pembangunan dan manfaat untuk kesejahteraan masyarakat.”ujarnya
Pada dasarnya menurut Mustafa, pihaknya dengan tangan terbuka menerima semua masukan koreksi termasuk kritikan. Ini semua demi kebaikan bersama. Paripurna pun di tutup dengan menyanyikan lagu padamu negeri.(ADV)
