Bandar Lampung, Penacakrawala.com – Gunung Anak Krakatau (GAK) di Lampung Selatan 4 kali erupsi, Rabu (13/12/2023).
Tinggi kolom abu erupsi Gunung Anak Krakatau yang ada di Lampung Selatan itu mencapai 1.000 meter.
Kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau (GAK) Desa Hargo Pancuran, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan Andi Suardi mengatakan masih mengalami erupsi.
“Pagi hingga siang ini 4 kali erupsi. yang pertama pukul 05.33 WIB. Lalu, pukul 10.11 WIB. Kemudian, pukul 11.23 WIB. Pukul 12.02 WIB,” kata Andi.
“Yang dicatat di magma indonesia itu merupakan erupsi yang kolom abunya mencapai 500 meter lebih,” sambungnya.
Masih kata Andi, tinggi kolom abu erupsi mencapai 1.000 meter.
Lebih lanjut Andi mengatakan, saat ini Gunung Anak Krakatau masih berstatus level III atau siaga.
Maka dari itu, Ia pun mengimbau masyarakat, pengunjung, wisatawan, pendaki tidak mendekati Gunung Anak Krakatau atau beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah aktif.
Erupsi Gunung Anak Krakatau yang pertama pukul 05.33 WIB.
Tinggi kolom abu teramati kurang lebihb1000 m di atas puncak atau kurang lebih 1157 m di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara.
Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 60 mm dan durasi 20 detik.
Lalu erupsi yang ke-dua pukul 10.11 WIB.
Tinggi kolom abu teramati kurang lebih 400 m di atas puncak atau kurang lebih 557 m di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah utara.
Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 47 mm dan durasi 19 detik.
Kemudian erupsi ke-tiga, pukul 11.23 WIB.
Tinggi kolom abu teramati kurang lebih 400 m di atas puncak atau kurang lebih 557 m di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang ke arah utara.
Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 50 mm dan durasi 25 detik.
Erupsi ke-empat pukul 12.02 WIB.
Tinggi kolom abu teramati kurang lebih 600 m di atas puncak atau kurang lebih 757 m di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang ke arah timur laut.
Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 65 mm dan durasi 40 detik. (**/red)