Lampung Selatan, buanainformasi.com – Gudang penampungan Bahan Bakar Minyak (BBM) ilegal di Desa Fajarbaru, Jatiagung, Lampung Selatan ludes terbakar, Jumat (18/5/2018) pagi sekira pukul 02.30 WIB.
Informasi yang dihimpun dari warga sekitar, awalnya terdengar suara ledakan yang cukup keras lalu warga menghampiri asal suara terlihat api sudah membesar. Ledakan bermula dari mesin pompa penyedot BBM yang sedang mengecorkan BBM dari Tangki BBM ke Drum dan diteruskan ke jerigen-jerigen kecil.
“Kami tidak mungkin bisa memadamkan api dengan air yang sedikit dikarenakan bahan yang meledak tersebut berjenis BBM yang mudah terbakar, makawarga berinisiatif menghubungi Damkar Kotamadya dan Lampung Selatan(Natar), serta menghubung Polsek Jatiagung,” kata Romli, warga sekitar.
Romli menjelaskan, Seno, pemilik gudang dikabarkan melarikan diri saat musibah terjadi dan hingga kini belum diketahui keberadaannya.
“Lahan itu milik almarhum Karlan yang disewa Seno. Oleh Seno dijadikan gudang BBM. Diduga BBM selundupan minyak mentah dari Palembang yang kemudian ditampung di dalam gudang tersebut dan kedepannya akan dijual kepada para pengecer,” ungkap warga.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Api baru bisa dipadamkan sekira pukul 05.00 WIB.
Dari lokasi kejadian diamankan 100 jerigen solar dan premium, 1 unit kendaraan Truck bermuatan BBM dan 4 bak berisikan sekitar 1.000 liter per drumnya yang terisi penuh BBM. (*)
