Gunung Sinabung terus luncurkan awan panas, 10.714 jiwa mengungsi

0
661

Buanainformasigunung-sinabung-terus-luncurkan-awan-panas-10714-jiwa-mengungsi.com – Gunung Sinabung terus menunjukkan aktivitasnya yang tinggi. Sejak dini hari tadi, Gunung api di Kabupaten Karo, Sumatera Utara itu telah meluncurkan guguran awan panas sekurangnya 30 kali.

Pantauan teranyar, Gunung Sinabung meluncurkan awan panas pada Rabu (17/6) pagi sekitar pukul 06.50 WIB.

“Hari ini pada pukul 06.50 telah terjadi awan panas dengan jarak luncur sejauh 3.000 meter, mengarah ke Tenggara, dengan tinggi kolom abu 500 meter dengan arah angin dominan ke Timur,” kata Arif Cahyo Purnomo, petugas Pos Pengamatan Gunung Api Sinabung.

Dia memaparkan kondisi Gunung Sinabung masih berstatus awas. Aktivitasnya masih didominasi guguran.

“Dari pukul 00.00 hingga pukul 06.00 WIB tadi telah terjadi 29 kali awan panas guguran, 9 kali gempa low frekuensi, dan gempa tremor terus menerus dengan amplitudo 0,5-5 milimeter,” jelas Arif.

Status Gunung Sinabung ditingkatkan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dari ‘Siaga’ ke ‘Awas’ sejak 2 Juni 2015 pukul 23.00 WIB. Mereka merekomendasikan agar masyarakat yang bermukim dalam radius 7 km di Selatan hingga Tenggara dievakuasi ke tempat yang aman.

Saat ini 10.714 jiwa dari 2.882 KK telah mengungsi. Mereka berasal dari 12 desa plus 1 dusun yaitu: Desa Guru Kinayan, Tiga Pancur, Pintu Besi, Sukanalu, Berastepu, Sigarang-garang, Jeraya, Kuta Rayat, Kuta Gugung, Mardinding, dan Kuta Tengah, serta Dusun Lau Kawar.

Para pengungsi ditempatkan di 10 titik pengungsian, yaitu di Jambur Lau Buah Batu Karang, Paroki Gereja Katolik Kabanjahe, Gedung Serba Guna KNPI, Gedung Serba Guna GBKP Kabanjahe, Jambur Sempajaya Berastagi, Gudang Jeruk Surbakti, Jambur Tongkoh dan BPPT Tahura, Jambur Korpri, Jambur Tanjung Mbelang, GPDI Ndokum Sironga.(Sumber : Merdeka.com).