Hari Kedua Pencarian Nelayan Hilang Di Perairan Pesisir Barat Belum Membuahkan Hasil

0
135

Pesisir Barat, Penacakrawala.com – Hari kedua pencarian nelayan hilang di perairan Pesisir BaratLampung belum membuahkan hasil.

Koordinator Pos SAR Tanggamus, Robi Rusli mendampingi Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah mengatakan, ada delapan personel yang diterjunkan untuk melakukan pencarian terhadap nelayan yang hilang tersebut.

“Hingga saat ini tim masih terus berupaya mencari keberadaan korban,” ucapnya, Selasa (10/10/2023).

Dijelaskannya, Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Polres Pesisir Barat, Polsek Biha, BPBD Pesisir Barat, Aparat Pekon Tanjung Setia, nelayan dan masyarakat setempat terus berupaya mencari keberadaan korban.

Dalam upaya pencarian tersebut pihaknya menyusuri beberapa titik pantai di Pesisir Barat.

Pencarian juga menggunakan peralatan Aqua Eyes (alat deteksi bawah air) disekitar lokasi pencarian.

“Hasil deteksi tidak didapatkan tanda clusser yang muncul,” bebernya.

“Upaya penyelaman juga dilakukan oleh tim SAR Gabungan di sekitar lokasi jatuhnya korban, tapi belum juga ditemukan tanda-tanda keberadaan korban,” sambungnya.

Pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin agar nelayan yang hilang diduga terbawa arus itu segera ditemukan.

Sebelumnya diberitakan, Insiden nelayan hilang saat mencari ikan kembali terjadi di wilayah perairan Pesisir Barat Lampung.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Pesisir Barat, Mirza Sahri menerangkan, nelayan yang hilang tersebut bernama Hendra Cepta (35) warga Pekon Tanjung Setia Kecamatan Pesisir Selatan.

“Kita sudah mengerahkan Tim SRC dan Satlak di lapangan untuk mencari keberadaan korban,” ungkapnya, Senin (9/10/2023).

Dijelaskannya, korban pergi mencari ikan menggunakan perahu  pada pagi Senin (9/10/2023) sekira Pukul 06.30 WIB.

Diduga kuat korban mengalami kecelakaan laut karena dihantam ombak besar. (**/red)