PALEMBANG, Buanainformasi.com – Uang kas KPU Kota Palembang senilai Rp 10 juta dan 3 leber cek kosong yang berada di dalam ruangan keuangan lantai dua kantor KPU Jalan Mayar Santoso No 2 Kelurahan Kamboja Kecamatan Ilir Timur (IT) I Palembang, Senin malam (16/3).
Kejadian tersebut baru diketahui Senin pagi sekitar pukul 08.30 WIB usai pegawai melakukan apel di halaman depan kantor.
Diduga pelaku orang dalam karena saat beraksi tidak ada kerusakan di pintu ruangan. Bahkan pelaku diduga mengetahui persis letak ruangan keuangan dan berangkas kecil yang berisi uang yang tersimpan di dalam laci lemari diruangan tersebut.
Selain membawa kabur uang dan cek kosong, pelaku yeng sempat terekam CCTV saat hendak melarikan diri ini juga membawa satu unit laptop 14 inch yang berada di atas meja ruangan bagian keuangan KPU Kota Palembang.
Kapolsek IT I AKP Zulkarnain mengatakan, memang saat beraksi pelaku terekam CCTV yang berada di luar gedung. Pelaku terlihat mengenakan topi baju kaos dan jelana jeas berjalan dengan santai membawa berangkas kecil. Setelah itu, pelaku memanjat pagar di depan gedung dan marikan diri.
“Melihat gerak-geriknya pelaku mengetahui persis letak uang di dalam kantor. Bahkan tidak ada kerusakan di pintu ruangan bagian keuangan. Dari itu, diduga pelaku masih orang, apalagi pelaku dengan berjalan santai keluar gedung tanpa memakai penutup wajah,” katanya ditemuai di lokasi kejadian.
Usai mendapatkan laporan, lanjut Zulkarnain, kepolisian dari Polsek IT I dan identifikasi Polresta Palembang telah melakukan olah TKP.
“Kita juga telah mengamankan rekaman CCTV dan mengambil sidik jari 5 pegawai diruangan tersebut serta sidik jari ketiga Satpam. Saat ini anggota masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas pelaku dan menangkapnya,” tegasnya.
Sementara Ketua KPU Kota Palembang, Saryfudin mengungkapkan, pihaknya menyerahkan penyelidikan kasus pencurian tersebut kepada pihak kepolisian.
“Kita ada 3 Satpam yang menjaga 24 jam kantor ini. Sebelum pencurian ini terjadi, memang pada bulan November lalu satu unit motor dinas pernah juga hilang. Apakah pelaku orang dalam atau bukan kita tidak bisa menduga-duga, tapi lihat sendiri kenyataanya pelaku tahu ruangan keuangan dan tidak ada kerusakan untuk itu kita serahkan semuanya ke proses hukum,” tandasnya.
Sedangkan Bendahara Kuangan APBN bagian pembayaran KPU Kota Palembang Harry Ramdhani, yang juga orang yang pertama kali mengetahui kejadian tersebut mengatakan, kejadian pencurian tersebut baru diketahui usai ia bersama pegawai lainnya melakukan apel di halaman kantor.
“Pelaku diduga masuk kedalam ruangan dengan memanjat cela tembok yang berada di luar gedung, lalu masuk kedalam kantor melalui jendela. Selain uang dan cek kosong, satu unit laptop juga dibawa kabur pelaku,” pungkasnya. (sumber : Buanasumselnews.com)
