Lampung Tengah, buanainformasi.com – Berawal dari Produksi Closet dalam Lapas Gunung Sugih, Lampung Tengah. Tapi siapa sangka ternyata di apresiasi luar biasa oleh Dinas Kesehatan Provinsi Lampung. Bahkan dijadikan DUTA Kesehatan STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) agar tidak Buang air sembarang.
Didaulat Menjadi Ketua Tim Penyuluh Kesehatan Propinsi Lampung untuk memberikan pemahaman tentang pola hidup sehat dan Gerakan Lapas Peduli Kesehatan ternyata disambut hangat oleh masyarakat berpenghasilan menengah kebawah. Hal ini disampaikan Kepala Lapas Gunung Sugih, Syarpani saat memberikan Penyuluhan kepada Masyarakat di Dusun IV, Desa Pancasila , Kecamatan Natar, Lampung Selatan. Selasa (20/3)
“Pentingnya Pola Hidup sehat karena berpengaruh dengan udara lingkungan dan pertumbuhan anak anak jika terjadi polusi udara. Kami dari Dinas Kesehatan Provinsi berharap agar masyarakat menjaga kebersihan lingkungan”, ujar Pria asal Kampung Karangan, Bumi Agung, Way Kanan tersebut.
Syarpani menyampaikan bahwa pihak lapas akan membantu menyiapkan closet dan menganjurkan agar Dinkes Lampung Selatan bekerja sama dengan Lapas untuk pembuatan closet. Kami pihak lapas sangat peduli dengan kesehatan lingkungan”, tutup Syarpani.
Sementara Kepala Dusun IV, Desa Pancasila, Kecamatan Natar, Lampung Selatan, Sumaryono mengucapkan terima kasih atas penyuluhan yang dilakukan oleh dinas kesehatan. “Terima kasih pak atas penyuluhan kesehatannya dan sangat bermanfaat bagi kami masyarakat semua”, ujarnya.
Sumaryono berharap agar ada bantuan closet dari dinas kesehatan. “kami mohon dibantu materialnya pak terutama closet. Syukur jika dibantu dari lapas”, harapnya.(*)