Lampung Tengah, Penacakrawala.id – Koramil 411-04/Trimurjo gotong royong mengevakuasi rumah korban kebakaran di Kelurahan Simbarwaringin, Kecamatan Trimurjo, Lampung Tengah.
Selain membersihkan reruntuhan rumah yang ludes terbakar akibat korsleting listrik, personel TNI juga memberikan bantuan untuk Minem selaku pemilik rumah.
Komandan Koramil (Danramil) 411-04/Trimurjo, Lettu Inf Sudarto mengatakan, musibah yang dialami Minem merupakan peristiwa yang tidak terduga.
Pihaknya turut prihatin atas dampak kebakaran yang membuat sisi rumah ludes terbakar.
“Gotong royong dan bantuan sosial adalah bentuk kepedulian kami dalam membantu masyarakat terutama yang sedang terkena musibah,” katanya, Jumat (19/7/2024).
Sudarto mengatakan, TNI dalam hal ini jajaran anggota Koramil mempunyai kewajiban untuk selalu hadir, mandampingi, dan membantu masyarakat.
Gotong-royong dan bantuan sosial yang telah tersalurkan pada Kamis (18/7/2024) kemarin, diharap dapat meringankan beban korban dan selalu tercipta sinergritas antara TNI dengan masyarakat.
Setiowati selaku kerabat dan penerima bantuan mengatakan, pihaknya berterimakadih kepada TNI khususnya personel Koramil 411-04/Trimurjo yang peduli dan berkenan membantu mengevakuasi puing-puing kebakaran.
Bantuan sosial yang diserahkan kepadanya pun diterima dengan rasa syukur.
“Terima kasih kepada bapak-bapak Koramil yang telah membantu musibah yang menimpa keluarga saya,” tutupnya.
Satu unit rumah milik warga ludes terbakar akibat korsleting listrik, Minggu (14/7/2024).
Peristiwa itu terjadi di Rt/Rw 11/02, Kelurahan Simbarwaringin, Kecamatan Trimurjo, Kabupaten Lampung Tengah.
Kepala Sub Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Lampung Tengah Syukur mengatakan, peristiwa kebakaran itu terjadi di rumah warga bernama Minem.
Menurut laporan yang diterima Syukur, lebakaran terjadi sekira pukul 20.30 WIB.
“Saat laporan diterima, Damkarmat Lampung Tengah menerjunkan 5 personel menggunakan 1 unit mobil pemadam, diberangkatkan dari Gunungsugih,” katanya, Minggu (14/7/2024).
Syukur mengatakan, personelnya membutuhkan waktu tempuh 25 menit menuju titik kebakaran.
Sehingga pemadaman dibantu personel Damkar Metro.
“Damkar Metro diperbantukan dalam pemadaman di Trimurjo sebab jangkauan yang lebih dekat menuju titik api,”
“Kebakaran disinyalir akibat korsleting listrik dari rumah korban,” imbuh Syukur.
Syukur mengatakan, saat ini petugasnya telah memastikan api sudah dipadamkan.
Selain itu, Syukur memastikan tak ada korban dalam insiden tersebut.
Meski demikian, rumah korban ludes dilalap si jago merah.
Pasalnya, kata dia, sebagian rumah korban terbuat dari papan atau kayu.
“Korban nihil, rumah dalam keadaan kosong saat terjadi kebakaran,” kata Syukur.
“Untuk kerugian material masih dikalkulasi,” tutupnya. (**/red)
