Bandar Lampung, buanainformasi.com – KPU Kota Bandar Lampung menggelar rapat kerja (raker) dalam rangka penyusunan daftar pemilih Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubenur (Pilgub) Lampung, kemarin. Raker yang berlangsung di Aula KPU setempat itu dihadiri seluruh komisioner KPU Bandar Lampung, panwaslu, serta ketua, operator dan divisi teknis panitia pemilihan kecamatan (PPK).
Ketua KPU Kota Bandar Lampung Fauzi Heri mengatakan, pemutahiran data adalah proses yang penting. Karena itu, KPU harus mendapat dukungan dari semua pihak, terutama PPK.
“Dalam pemutakhiran data. KPU harus mendapat dukungan dan kerja sama dari semua pihak, terlebih PPK yang diawali dari pencocokan dan penelitian (coklit). Coklit memang memiliki banyak kendala karena tidak akuratnya data di A-KWK,” kata Fauzi, seperti dikutip dari laman KPU Bandar Lampung, Selasa, 20/2/2018.
Komisioner KPU Kota Banadar Lampung Fery Triadmojo menyatakan, operator harus fokus dengan tugasnya. Jika tidak bisa fokus, harap melapor kepada ketua PPK. Kemudian, masing-masing PPK mesti mengadakan rapat kerja. “Inikan ada anggarannya untuk raker. Jadi, masing-masing PPK harus mengadakan raker agar KPU mudah untuk memonitor kerja PPK,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Panwaslu Bandar Lampung Chandrawansyah mengatakan, PPK sebaiknya amanah menjalankan tugas. Untuk itu, dia mengimbau PPK mengadakan rapat kerja bersama panitia pengawas kecamatan untuk mendapat masukan terkait penyusunan daftar pemilih.
“Saya berharap, PPK paham dengan tugasnya. Saya berpesan kepada PPK sebelum menyerahkan rekapitulasi hasil coklit, undang secara formal panwascam dalam rapat koordinasi mengenai Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP),” kata dia.(*)