Bandar Lampung, Buanainformasi.com – Adida Pratama(7) seorang anak yang menderita penyakit Cerebral Palsy atau kelumpuhan otak saat ini masih menjalani penanganan di RS. Abdul Moeloek Bandar Lampung. Adida dirawat sejak awal februari lalu, dan sempat emat hari menjalani perawatan di Ruang ICU RSUAM. Namun saat ini adida telah di tempatkan di ruang anak Alamanda.
Orang tua Adida membawa anaknya ke RSUAM dengan mengandalkan bantuan biaya BPJS dan biaya dari donasi yang dikumpulkan. Menurut Aprida Sari (ibunda Adida) dengan adanya BPJS ini dapat membantu untuk meringankan biaya adida karena semua biaya rumah sakit ditanggung oleh pemerintah. “Disini pakai BPJS jadi biayanya ditanggung pemerintah”ujar Aprida.
Sementara ditempat lain Ahmad Sapri, S.Kep,. Ns (SUB. BAG HUMAS RSUAM ) menjelaskan bahwa Adida Pratama adalah pasien yang menggunakan BPJS dalam perawatannya, dan semua biaya ditanggung oleh pemerintah “Kalau dia (Adida) dirawat disini memakai dana BPJS, jadi semua ditanggung pemerintah.” Ujar pria yang akrab disapa Sapri itu.
Sapri melanjutkan jika tidak ada perbedaan penanganan pasien yang menggunakan BPJS dan pasien umum, mereka semua ditangani dengan baik. “disini ga dibedakan antara pasien umun dan yang BPJS, Semua kami layani dengan baik. Kalau Adida ini juga sudah sering bolak-balik Rs. Ini.”lanjut Sapri.
Selain itu Sapri juga mengatakan bahwa semua pengguna BPJS dibebaskan dari biaya rumah sakit dan pihaknya akan melakukan tindakan yang terbaik untuk menangani penyakit yang diderita Adida. “Disini semua pasien BPJS bebas biaya rumah sakit, sesuai ketentuan yang ada, kecuali mereka minta untuk pindah kelas atau ruangan, itu dikenakan biaya lainnya.”ujarnya. (fany)
