Bandar Lampung, buanainformasi.com – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lampung menyoroti soal foto-foto wanita di toilet pria Swiss-Belhotel. MUI foto yang terpampang itu tidak mempunyai moral dan etika terhadap kaum wanita.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lampung Khairudin Tahmid mengatakan, gambar perempuan yang diletakan di toilet pria Swiss-Belhotel membuat perempuan tidak ada harganya.
“Foto perempuan seperti itu seperti tidak harganya, sedangkan didalam Islam itu perempuan itu kan makhluk yang paling dimuliakan. Lebih baik pasang lambang perempuan dan laki-laki atau lebih bagus kasih rangkaian doa didepan pintu masuk,” jelasnya, Senin (26/2).
Soal unik, lanjut Khairudin, ada cara lain seperti pemasangan bunga atau interior lainnya. Tak perlu membawa nama manusia yang diburukkan sehingga membuat tidak ada harga dirinya.
“Hidup dengan seni itu memang indah, tapi kan ada tempatnya. Jadi apa yang dilakukan pihak manajemen hotel itu sudah salah dan nanti malah akan timbul hotel itu tempat begituan,” terangnya.
Ia juga berharap dengan adanya gambar perempuan di toilet pria Swiss-Belhotel tersebut dapat segera dicopot sebelum mengundang hal-hal yang tidak dinginkan.
“Copot gambar itu, kasih gambar bunga atau gambar apa lah yang penting tidak merendahkan orang,” tegasnya.(*)
