Tanggamus, buanainformasi.com-Saat musim penghujan tiba, jenis bahan baku komoditi bawang merah, di pasar mulai langka hingga berdampak pada harga mulai melambung, dari harga 20ribu/kg, saat ini terpantau mencapai 27ribu/kg.Para pedagang mulai mengeluh, pasokan barang minim tidak sesuai dengan kebutuhan pasar, di pasar tradisional Wonosobo Kecamatan Wonosobo Kab Tanggamus, untuk kebutuhan bahan baku jenis bawang merah, selain langka dan harga melambung, kwalitas bawang jelek.Minggu (28/02/2016)
Dikirim oleh Buana Informasi.com pada 28 Februari 2016
Minimnya pasokan bahan baku komoditi bawang merah di pasaran, ,sangat dirasakan sekali oleh para pedagang di pasar wonosobo, bukan saja langka dan harga melonjak ,pasokan bawang merah yang dikirim kwalitas nya kurang bagus, kotor dan lembab. sehingga para pedagang harus membersihkan dan mengeringkan kadar kelembabannya. bawang pasokan yang masuk pasar wonosobo pada sabtu 27-02-2016 tidak seperti pasokan sepekan sebelumnya, adapun untuk komoditi jenis lain tidak mengalami kelangkaan dan harga stabil.
Melihat kondisi langka dan harga melambuang, khususnya jenis komoditi bawang merah,ibu nani dan pak suyatno menuturkan,sudah hampir sepekan langka dan harga melambung bahan baku jenis bawang merah, pasokan bawang sepekan ini kurang bagus, kotor banyak tanah nya dan basah, terpaksa harus di bersihkan dan di keringkan terlebih dulu,sebelum bawang dipasarkan untuk dijual.Ujarnya
Para pedagang yang berjualan di pasar tradisional wonosobo, berharap kepada pemerintah daerah kabupaten tanggamus lampung melalui para satker nya , untuk menindak lanjuti permasalahan kelangkaan dan melonjaknya harga bawang merah saat ini, agar harga bisa stabil seperti semula.(Asri)
