Lampung Utara, buanainformasi.com – Tiga setengah bulan H.Agung Ilmu Mangku Negara S.Stp.MH cuti dalam rangka dirinya akan maju di pesta demokrasi Pilkada serentak tanggal (27/6/2018) yang tinggal dua hari lagi.
Notabenenya dirinya salah satu paslon Bupati yang di tetapkan oleh KPU dengan nomor urut (3) yang berpasangan dengan Budi Utomo. Diketahui H.Agung Ilmu Mangku Negara kembali menjabat Bupati Definitif Kab Lampung Utara dalam rangka Regulasi Jabatan Beliau Berakhir Pada 2019 nantinya.
H.Agung Mangku Negara, hari ini pasca dari libur cutinya mengadakan halal bihalal di kantor Pemkab setempat yang hadiri segenap pejabat pemkab diantaranya, Plt Asisten II, Asisten I,Seluruh Kepala Dinas SKPD, Para kabag Pimpinan Ponpes, Ketua LPRI, Para kepala Desa dan segenap pejabat pemerintah daerah setempat, Senin, (25/6/2017).
Dalam himbauannya kepada buanainformasi.com ditengah acara halal bihalal H.Agung Mangku Negara menyampaikan, dalam acara halal bihalal untuk saling memaafkan karena kita masih dalam suasana idul fitri dan yang lebih terpenting mengecek para pegawai yang nantinya akan dilanjutkan oleh inspektur mengecek absenya,dalam rangka pelayanan membuka kembali pelayanan masyarakat karena sudah sangat lama libur,”sapa Agung dengan media.
Disinggung soal pilkada, dirinya mengatakan dan berharap suasana hajat demokrasi tetap kondusif aman,siapapun yang menjadi pemimpin kelak nantinya itu adalah pemimpin pilihan rakyat dan tentunya pilihan Allah SWT yang pada intinya Allah itu maha tau pemimpin yang mana yang mampu dan amanah untuk rakyatnya sendiri, khususnya untuk masyarakat lampung utara.
“Pilihan pikiran boleh beda namun tetap pokus jaga tali persaudaraan jangan memutuskan tali silaturahmi kerena hajat besar ini 5 tahun sekali siapa yang menjadi pemimpin adalah pilihan Allah kita cuma berusaha bagaimana menjadi pemimpin yang amanah,”ucap Agung
Celotehan wartawan saat mempertanyakan persoalan rolling berikut lelang paket proyek PUPR Lampung Utara dalam masa Pltnya Sri Widodo menjabat, untuk sementara ini kita masih fokus pada hajat yang besar, selanjutnya nanti akan kita kaji bersama dan duduk bersama,secara berpikir yang sehat, jernih tanpa diskriminatif, jika nantinya ditemukan ada kekeliruan, bagaimana prosedurnya nanti dan akan akan diperbaiki dengan seksama,harapnya jangan ada pihak yang dirugikan diantara pihak satu,pihak kedua dan ketiga,semua ada prosedur dan ligalitasnya,”tutupnya Agung.
Namun dalam acara ini ada yang sangat janggal, ironisnya Wakil Bupati Lampung Utara dan Sekda Kab Lampung Utara tidak hadir, namun belum diketahui sebab musabab kenapa kedua pejabat tinggi Pemkab yang di sebut di atas tidak hadir acara silaturahmi halal bihalal ini. (yus/red/adv).