Kotaagung, Penacakrawala.com – Upaya bentuk kepedulian Pemerintah Desa/Pekon Negeri Ratu Kecamatan Kotaagung Kabupaten Tanggamus dengan berikan bantuan kepada warga Rt 03 Waykamal terpapar Covid-19. Jum’at, 18 September 2020.
Adapun bantuan yang diserahkan kepada warga berasal dari Pemerintah Kabupaten, Pekon Negeri Ratu, Babinsa TNI, Babinkamtibmas Polri, berupa Beras, minyak, gula, telor, dan bumbu dapur lainnya.
Penyerahan dilakukan mengikuti Protokol Kesehatan dengan menjaga jarak, pakai masker, tidak bersalaman, dan mencuci tangan.
Disampaikan Waldi Babinsa TNI Koramil Kotaagung kepada Keluarga SO, dan NH agar tidak keluar sebelum hasil swab diberikan.
“Bantuan ini untuk keluarga yang terpapar Covid-19 supaya bisa digunakan seperlunya dan tidak boleh keluar rumah (Lockdown) sejenak sebelum hasil Swab benar benar ada keputusan Negatif dari Pusat,”katanya.
Lanjut Waldi,Kalau memang ada keperluan lain yang belum terpenuhi, bisa melaporkan kepada RT melalui Telepon seluler agar segera dibantu,”tutupanya.
Ditempat yang sama, Risma Yunita PJ Kepala Pekon Negeri Ratu menerangkan bahwa bantuan tersebut untuk kebutuhan warganya yang terpapar Covid-19 dengan kasus yang sudah beredar.
“Bantuan ini berasal dari Pemda, Pekon, Babinsa dan Babinkamtibmas kotaagung yang bertujuan membantu kebutuhan pokok keluarga korban yang terpapar covid-19 selama menjalankan isolasi,”ujarnya.
Dalam hal ini, Risma menghimbau kepada seluruh warga Pekon Negeri Rati dan sekitarnya agar tetap mengikuti Protokol Kesehatan yang telah di tentukan pemerintah dengan selalu mencuci tangan pakai sabun, pakai masker selama keluar rumah, jaga jarak serta hindari tempat berkerumun. Jaga diri kita, jaga keluraga dari Pandemi Covid-19 ini, mudah mudahan segera usai agar kita bisa beraktifitas sepenuhnya kembali,”pungkasnya.
Ditambahkan Kanit Binmas Polsek Kotaagung Aipda Putra Alam, “Kami akan selalu bersinergi menjaga keamanan penertiban agar pandemi Covid-19 cepat berlalu. Jaga diri kita, hindari kerumanan, tetap ikuti protokol kesehatan, jika warga masih tetap berkerumun kami tidak segan untuk membubarkan tempat tersebut,”jelasnya.
(Uud)
