Lampung Timur, BuanaInformasi.com – Di Penghujung bulan Januari, Pemerintah Kabupaten Lampung Timur mengadakan rangkaian kalender event wisata, yaitu festival yoga yang diadakan di lapangan bandar sribawono.
Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim berharap Lampung Timur dapat menjadi kabupaten dimana semua orang turun tangan dan datang bersama-sama untuk bergotong royong membangun daerah. Acara ini diadakan guna menepis tuduhan-tuduhan miring yang kerap menerpa kabupaten yang terkenal dengan Taman Nasional Way Kambas ini, sebagai sarang begal motor.
“Kita targetnya adalah sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui. Ini sekaligus untuk mementahkan tuduhan-tuduhan bahwa Lampung Timur daerah angker dan gelap. Sebenarnya tidak demikian. Kita adalah kabupaten yang penduduknya ramah, menerima tamu dan nyaman untuk dikunjungi,” kata Nunik sapaan akrab Bupati Lamtim Chusnunia Chalim.
Kabupaten Lampung Timur sendiri telah mengjadwalkan sebanyak 101 festival yang akan digelar mulai Januari hingga Desember 2018. Berbeda dengan tahun sebelumnya, jumlah tersebut naik hampir lima kali lipat dari tahun 2017 yang hanya terdapat 22 festival.
“Sebenarnya masih banyak lagi festival-festival tingkat desa yang berharap dapat menjadi festival tingkat kabupaten. Tapi tentu kita memperhatikan kemampuan saat ini,” jelas Bakal Calon Wakil Gubernur Lampung ini Dalam acara tersebut, selain melakukan senam yoga, Bupati juga memberikan makanan tambahan kepada ibu hamil dan balita, melakukan cuci tangan pakai sabun, makan buah, dan makan ikan bersama.
Pada acara tersebut juga dihadiri wakil bupati Lamtim Zaiful Bokhari, Sekretaris Kabupaten Lampung Timur Syahrudin Putera, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Junaidi, Asisten Bidang Administrasi Umum Wan Ruslan, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumberdaya Manusia Nur Syamsu, Dandim 0411/LT Letkol CZI Burhannudin dan Pabung 0411/LT Mayor Inf. Joko Subroto. (*)