Bandar Lampung, BITV – LSM GMBI (gerakan masyarakat bawah indonesia) menggelar rapat kerja wilayah (rakerwil) teritorial Lampung tahun 2019 di pondok rimbawan bandar Lampung, kamis, (24/1).
Rakerwil LSM GMBI perdana tersebut mengangkat tema “menciptakan kader yang profesional, menjunjung tinggi pancasila, siap bela negara dan bangga terhadap budaya daerah untuk memperkokoh Rasa persatuan dan kesatuan sebagai wujud anak bangsa yang berdaulat dan bermartabat”, dibuka langsung oleh ketua umum sekaligus pendiri LSM GMBI, M Fauzan Rachman S.E
Dalam sambutannya Ketua Umum GMBI memberikan apresiasi kepada Wilter GMBI Lampu yang mampu bersaing dengan wilter di provinsi lain.
Selain itu, Fauzan juga memberikan peringatan berupa teguran kepada anggota distrik GMBI Lampung yang dinilai tidak serius saat membacakan ikrar janji yang menurutnya adalah hal sakral.
“Di dalam GMBI ini perlu banyak membaca, bukan hanya gagah-gagahan saja memakai pakaian seragam. Tapi tidak apa, saya bangga ketua wilter sudah berani mengundang saya dengan keterbatasan karena biasanya saya tidak hadir dalam acara seperti ini,”
Pendiri LSM GMBI tersebut ingin rakerwil dijadikan sebagai ajang pendewasaan, ajang meningkatkan kedisiplinan, kejujuran dan ketaatan.
“Salah satu mantra menjadi prajurit GMBI yang setia ialah GMBI harus sampai mati, GMBI sampai mati. Bukan mati konyol, tapi mati beradab, mati dengan nilai-nilai kebaikan,”tegasnya. (red)
