Petani Way Kanan Keluhkan Rendahnya Harga Jual Karet

0
772

Way Kanan, buanainformasi.com – Petani karet di Blambangan Umpu, Kabupaten Way Kanan mengeluh dengan rendahnya harga jual karet. Sejak beberapa bulan terakhir, harga karet tak stabil. Merosotnya harga getah karet dinilai tak sebanding dengan harga sejumlah kebutuhan bahan pokok seperti beras dan cabai yang terus mengalami kenaikan.

Kondisi rendahnya harga karet ini diungkapkan petani di Kecamatan Blambangan umpu. Harga getah karet harian perkilogram berkisar Rp5.500 sampai Rp6.000, namun petani mengaku besaran itu terbilang masih belum stabil jika dibandingkan dengan kondisi sebelumnya.

 

Sumani ibu 3 anak, petani karet km 4, kelurahan Blambangan umpu, meminta pemerintah agar menaikkan harga getah karet minimal Rp10 ribu per kilogram.

“Jadi, paling tidaknya satu hari nyadap karet itu dapat beli segantang beras,” kata Sumani.

“Dan ini rasanya tidak seimbang dengan kebutuhan kita sehari- hari, sementara harga bahan pokok sekarang makin mahal dan kondisi ini benar-benar membuat kami semakin susah,” katanya.

Petani karet hanya bisa berharap pemerintah yang bisa membantu kesulitan yang dihadapi. Saat ini, petani karet hanya bisa pasrah dengan kondisi saat ini.(*)