Tulang Bawang, Penacakrawala.id – Satlantas Polres Tulangbawang, Polda Lampung menindak 40 pelanggar lalulintas (lalin) di hari kedua Ops Patuh Krakatau 2024.
“Sebanyak 40 pelanggar lalu lintas kami berikan tindakan,” beber Kasatlantas AKP Khoirul Bahri, SH, MH mewakili Kapolres Tulangbawang, Polda Lampung AKBP James H Hutajulu, SIK, SH, MH, MIK.
“Dimana yang ditindak menggunakan blanko teguran rincian 25 pengedara sepeda motor dan 15 pengendara mobil baik roda empat maupun roda enam atau lebih,” terangnya.
AKP Khoirul menambahkan, Operasi Patuh Krakatau 2024 ini akan berlangsung selama 14 hari, dari 15 Juli hingga 28 Juli 2024 nanti di seluruh wilayah hukum Polres Tulangbawang.
Untuk itu pihaknya mengingatkan kepada para pengendara agar mematuhi seluruh peraturan dalam berlalu lintas.
“Tujuan utama dari Operasi Patuh Krakatau 2024 yang kami gelar ini adalah untuk menurunkan dan mencegah terjadinya laka lantas serta fatalitas korban lakalantas,” ucap dia.
“Meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam mematuhi peratuan lalulintas, dan mencegah terjadinya pelanggaran lalu lintas demi terwujudnya kamseltibcarlantas di Sai Bumi Nengah Nyappur,” imbuhnya.
Satlantas Polres Tulangbawang menggelar kampanye keselamatan lalu lintas pada hari kedua pelaksanaan Operasi Patuh Krakatau 2024.
Kegiatan kampanye keselamatan lalu lintas oleh jajaran Polda Lampung ini berlangsung Selasa (16/7/2024), pukul 09.00 WIB s/d pukul 12.00 WIB di dua lokasi yang ada di Kecamatan Banjar Agung, Tulangbawang.
“Kami bersama dengan Dinas Perhubungan (Dishub), Jasa Raharja, dan UPTD Samsat menggelar kegiatan kampanye keselamatan lalu lintas pada hari ke-2 (dua) pelaksanaan Operasi Patuh Krakatau 2024,” katanya.
Lanjutnya, ada dua lokasi yang menjadi sasaran kegiatan kampanye keselamatan lalu lintas kali ini.
Pertama di Jalan Lintas Timur (Jalintim), Pasar Unit 2, Kampung Dwi Warga Tunggal Jaya, dan kedua di Jalan Simpang Tugu Kuning, Kampung Dwi Warga Tunggal Jaya, Kecamatan Banjar Agung.
“Pada kegiatan ini, kami membagikan 20 helm kepada pengendara sepeda motor yang patuh dan tertib dalam berlalu lintas sebagai bentuk apresiasi atau penghargaan (reward) sehingga bisa dicontoh oleh pengendara lainnya,” papar perwira dengan balok kuning tiga dipundaknya.
Kasatlantas menerangkan, selain membagikan helm, juga melakukan pembinaan dan penyuluhan (binluh), membagikan brosur, leaflet, dan membentangkan banner yang berisikan imbauan tertib berlalu lintas, serta melaksanakan penindakan kepada puluhan pengendara yang melakukan pelanggaran dalam berlalu lintas pada Operasi Patuh Krakatau 2024. (**/red)