Bandar Lampung, buanainformasi.com – Puluhan warga RT 18, lingkungan 2 kelurahan Rajasbasa Raya, Kecamatan Rajabasa Bandar Lampung mengeluhkan aktivitas pelebaran jalan komaruddin yang dinilai tidak menghiraukan aktivitas masyarakat sekitar.
Asnawi salah satu warga menuturkan, Selain tanah bekas galian yang menutupi saluran drainase, warga pun kesulitan lantaran di sepanjang depan rumah mereka terdapat lubang menganga dan membuat mereka kesulitan saat keluar masuk menggunakan kendaraan.
“Tanah bekas galian yang menutupi saluran drainase, lubang besar juga banyak di sepanjang jalan,” Asnawi.
Pelebaran jalan yang menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) 2018 senilai Rp1,9 miliar sudah dikerjakan selama 4 hari. Warga berharap agar Pemerintah Kota Bandar Lampung bisa menegur kontraktor yang dinilai tak memperdulikan masyarakat sekitar.(*)
