Ratusan TNI Dan Polres Lampung Timur Siap Pengamanan Presiden

0
39

Lampung Timur, Penacakrawala.id – Ratusan personel gabungan TNI dan Polri disiapkan dalam pengamanan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang diagendakan meresmikan Bendungan Marga Tiga, Lampung Timur, Senin (26/8/2024).

Sebanyak 683 personil gabungan TNI-Polri dari Polres Lampung Timur, Kodim 0429/Lamtim, Kodim 0411/KM, Kodim 0412/LU, Kodim 0426/TB, Yonif 143/TWEJ, dan Satuan Brimob Polda Lampung.

Personel gabungan menggelar apel yang dipimpin oleh Dandim 0429/Lamtim, Letkol Arm Arief Budiman selaku Dansubsatgas Bendungan Marga Tiga didampingi Kapolres Lamtim, AKBP Benny Prasetya selaku Wadansubsatgas Bendungan Marga Tiga, Minggu (25/8/2024).

Apel Gelar Pasukan ini merupakan bentuk pengecekan kesiapan satuan-satuan yang terlibat dalam pengamanan VVIP melibatkan integrasi antara TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah.

Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan dan koordinasi yang optimal dalam rangka mengamankan kunjungan kerja orang nomor satu di Indonesia tersebut di Provinsi Lampung khusnya Kabupaten Lampung Timur tepatnya di bendungan Marga Tiga.

Dandim 0429/Lamtim, Letkol Arm Arief Budiman mengatakan, Presiden sebagai Kepala Negara, dan Kepala Pemerintahan mutlak mendapatkan perlindungan, pengawalan dan pengamanan yang bersifat khusus.

Sehingga terhindar dari ancaman, dan gangguan yang membahayakan keselamatannya selama kunjungan.

“Pengamanan Presiden dan Wakil Presiden beserta keluarganya merupakan tugas Pokok TNI Berdasarkan UU Nomor 34 tahun 2004 tentang TNI, untuk itu laksanakan tugas mulia ini dengan penuh rasa tanggung jawab dan Kebanggaan”, kata Dandim.

Ia menambahkan, meskipun sering melaksanakan tugas pengamanan VVIP, tak ada istilah rutinitas karena setiap kegiatan memiliki potensial kerawanan yang berbeda.

“Segala sesuatu harus dipersiapkan secara maksimal,”

“Untuk mengantisipasi peluang terjadinya potensi kendala, hambatan dan permasalahan sekecil apapun pada saat kunjungan Bapak Presiden di Provinsi Lampung khusus bendungan Marga Tiga,” imbuhnya.

Ia berpesan kepada petugas yang melaksanakan tugas untuk bekerja secara profesional demi mencegah terjadinya ancaman, dan hambatan.

“Kita harus bisa bekerja secara profesional, responsif, integratif, dan adaptif sehingga mampu mencegah terjadinya ancaman maupun hambatan terhadap kegiatan maupun personel Presiden maupun rombongan,”

“Saya perintahkan agar waktu insert, dan penarikan pasukan agar dipedomani, yakinkan pasukan telah tergelar sesuai dengan rencana, manfaatkan sarana yang tersedia dengan maksimal jika ada penonjolan dilaporkan termasuk nanti kita koordinasikan dengan Paspampres”, tukasnya.

Kapolres Lampung Timur, AKBP Benny Prasetya juga menerangkan bahwa keselarasan TNI-Polri menjadi kunci utama.

“Keselarasan antara TNI dan Polri menjadi kunci utama dalam menjaga keamanan selama kunjungan Presiden ini,”

“Kami dari pihak Polri di Polres Lampung Timur dengan pihak TNI akan berkomunikasi terus-menerus untuk memantau perkembangan situasi secara real-time dan mengambil tindakan cepat dalam menanggapi setiap kemungkinan yang muncul.” pungkasnya.(**/red)