Lampung Timur, buanainformasi.com-Ratusan warga bersama ahli waris dari Laskar Pejuang 45 Kecamatan Bandar Sribawono bersama lembaga TOPAN RI unjuk rasa di depan pemda dan DPRD Lampung Timur yang dikawal dari pihak Polres Lampung Timur. Selasa (30/8/2016)
Unjuk rasa berjalalan dengan tertib dan aman, mereka menuntut atas perbuatan Bupati Chusninia Chalim yang di duga telah menurunkan atau menerbitkan Surat Perintah Tugas (SPT) kepada pasukan Sat Pol PP Kabupaten Lampung Timur untuk melakukan pembongkaran serta pembakaran Rumah tanpa pemberitahuan dan di lakukan tanpa ada rasa kemanusian ungkap Pendemo melalui yel yel nya.
Selain itu ahli waris Laskar Pejuang 45 menuntut pertanggung jawaban Chusninia Chalim atas dugaan tindak kesewenang-wenangan serta dugaan perbuatan pelanggaran HAM yang di lakukan Oleh Sat pol PP Kabupaten Lampung Timur dalam hal perbuatan pembakaran 1 tempat Ibadah (MUSHOLA) dan 114 rumah milik ahli waris Laskar Pejuang 45 di desa Sribawono kecamatan Bandar Sribowono kab setempat.
Warga juga mendesak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lamtim agar segera membahas dan menganggarkan dana untuk ganti rugi rumah ahli waris milik laskar pejuang 45. ungkap Rubianto
Kejari Lamtim juga di minta untuk mengusut tuntas dugaan pelanggaran HAM dan perbuatan melawan Hukum yang di lakukan Chusninia Chalim sebagai Bupati. Jelas Robi
Warga berharap terkait yang telah di berikan surat laporan atau pengaduan oleh Lembaga TOPAN RI PD Lampung Timur bersama Kuasa Hukum atau Lembaga Bantuan Hukum (LBH)TOPAN RI di jakarta untuk segera memproses dan menindak lanjuti sesuai laporan atau pengaduan yang telah di sampaikan Kepada Presiden RI, Mendagri,ketua Komisi DPR RI,Komnas HAM,Kompolnas,Mabes Polri juga ke LPSK serta Polda Lampung dan Polres Lamtim Jelasnya.
Pemkab Lamtim melalui Asiaten 2 Junaidi akan menyampai Aspirasi warga dan lembaga laskar 45 dan di dampingi Lembaga Topan RI ini ke Bupati lamtim.
Di lain tempat Tanggapan dari DPRD lamtim Azzohery wakil ketua komisi lll dari fraksi Golkar menanggapi aspirasi warga yang sudah di sampaikan ke DPR kami akan tindak lanjuti bersama dan cari solusi yang terbaik kami siap memfasilitasinya.Pungkasnya(Red)
