Bandar Lampung, Penacakrawala.com – Seorang residivis kasus curanmor asal Lampung Timur ditangkap karena dipergoki warga dan korban saat beraksi, Senin (2/10/2023).
Pelaku berinisial FT (21), warga Sekampung Udik, Lampung Timur.
FT diamankan Polsek Panjang lantaran terlibat curanmor di Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Karang Maritim, Panjang, Bandar Lampung, Minggu (1/10/2023) pagi.
Kapolsek Panjang Kompol M Joni mengatakan, niat jahat pelaku gagal total setelah dipergoki oleh pemilik motor bernama Yohanes.
Alhasil, korban bersama warga sekitar berhasil menangkap pelaku saat sedang menjalankan aksinya.
“Pelaku FT gagal membawa sepeda motor hasil curian setelah aksinya diketahui sampai akhirnya ditangkap oleh korban bersama warga sekitar,” ungkap Joni, Senin (2/10/2023).
Joni menambahkan, saat mendapatkan informasi pelaku tertangkap oleh warga, pihaknya langsung mendatangi TKP.
Polisi membawa pelaku berikut barang bukti kunci T.
Menurut Joni, dalam menjalankan aksinya, pelaku tidak sendiri.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, FT beraksi bersama rekannya berinisial IF yang kini masuk daftar pencarian orang (DPO).
Lebih lanjut, Joni mengatakan bahwa FT bertugas sebagai joki yang membawa sepeda motor hasil curian.
Sementara IF berperan sebagai eksekutor yang merusak kunci setang sepeda motor.
“Setelah IF berhasil merusak kunci kontak, kemudian FT bertugas membawa sepeda motor tersebut atau sebagai pilotnya,” ungkap Joni.
Joni menjelaskan, FT merupakan seorang residivis dalam kasus yang sama.
Bahkan, kata dia, FT baru saja keluar dari penjara sekitar 3 bulan lalu.
“FT baru selesai menjalani masa hukuman di lapas. Baru keluar sekitar bulan Mei kemarin” ujarnya.
Joni mengatakan, pihaknya kini tengah melakukan pendalaman terhadap tersangka FT.
“Masih kita dalami, apakah ada lokasi atau TKP lain. Terhadap IF masih kita lakukan upaya pengejaran,” tambahnya.
Joni mengimbau masyarakat untuk memberikan kunci pengamanan tambahan pada motor guna meminimalisasi terjadinya aksi curanmor. (**/red)
