Lampung Utara, buanainformasi.com – Anggaran Alokasi Dana Desa (DD) di 232 desa se-Kabupaten Lampung Utara sepertinya akan gagal dicairkan.
Sejumlah perwakilan kepala desa di wilayah 23 Kecamatan Kabupaten Lampung Utara, pasalnya dana desa sudah menunggak di Tahun 2017, dan mereka akan terus meminta hak mereka.
“Kami kepala desa tetap mempertahankan hak kami,lihat aja nanti kalau sampai hari Senin, (5/2) nanti hak kami tetap akan terabaikan,semua ini bukan kesalahan bapak Sri Widodo Plt Bupati,tapi mereka yang sudah ketok palu dan di sahkan,”ujar perwakilan kepala desa tersebut kepada buanainformasi.com, Kamis, (1/3).
Sementara itu Plt Bupati Lampura Sri Widodo saat dimintai keterangan kamis pagi diruangannya saat usai rapat mengatakan,masalah anggaran dana desa dirinya tidak berani menerka-nerka,karena tidak mungkin dana alokasi lain akan dipindahkan kedana anggaran dana desa itu. Dirinya juga menegaskan bahwa dana 2018 tidak bisa dibayarkan untuk alokasi dana desa 2017.
“Nanti akan saya informasikan kalau dana sudah bisa dibayarkan, pasti akan kami informasikan jika sudah ada untuk pembayaran,kalaupun tidak ada untuk membayar,jelas saya akan bilang belum dan tidak ada,semua ini bukan untuk ditutup tutupi ,sumber dana lain tidak dapat alihkan peruntukannya” ungkap sri widodo.(Red)
