hari yang lalu, Dewan Pimpinan Cabang Posko Perjuangan Rakyat DPC POSPERA Lampung Utara rencanakan akan turun aksi susulan pekan depan, Hal ini disampaikan Ketua DPC POSPERA Juaini Adami (19/10) kemarin di seketeriatnya.
“Aksi kemarin menuntut beberapa prihal tentang kinerja dua pejabat lampung utara,Diantaranya Wakil Bupati dan Sektdakab Lampung Utara,yang jarang masuk kantor khususnya wakil bupati Bapak Sri Widodo,”ujar dia.
Lanjutnya, “kami juga menuntut tentang,Aset Daerah,Kendaraan Dinas (RANDIS) yang dipergunakan oleh,Wakil Bupati Bapak Sri Widodo,yang berjumlah 5 lima unit,nampak pada hari itu ada 1 satu unit,sementara yang lainya tidak tau dimana rimbanya,”urai juaini.
“kepada apratur penegak hukum khususnya Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Lampung Utara dapat segera mengusut dan menindaklanjuti tentang laporan yang telah masyarakat sampaikan beberapa bulan yang lalu, tentang Dugaan (V.Proyek,Ples-Ples) dengan kata lain terima setoran proyek,yang diduga dilakukan oleh, Sri Widodo dan Mantan Plt Kadis PUPR Pransetori,beber Juaini.
Tambahnya, guna mendorong apratur pemerintah dapat mengusut kemana rimbanya randis dan meminta penegak hukum dapat segera mengusut tentang apa yang akan kami sampaikan didepan umun dalam beberapa dugaan Korupsi,Kolusi dan Nepetisme (KKN),maka dalam aksi kedua ini,kami akan menyampaikan yang terserat dan tersurat,agar dapat segera mendapatkan kepastian hukum,”pungkasnya.
Sampai berita ini diturunkan Widodo Wakil Bupati Lampung Utara,Belum dapat dikonfirmasi. (gn/red)