Tersangka Curas Tewas Setelah Di Operasi Di RSUD Ahmad Yani Metro

0
95

Metro, Penacakrawala.com – Tersangka pencurian dengan kekerasan (curas) yang ditangkap pada Kamis (2/11/2023) lalu dikabarkan meninggal dunia setelah dioperasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ahmad Yani Metro.

Berdasarkan informasi, tersangka curas yang dikabarkan tewas bernama Rendi Saputra warga Kelurahan Jagabaya II, Kecamatan Sukarame, Kota Bandar Lampung.

Sub Koordinator Humas RSUD setempat, Rudi Yanto mengatakan, tersangka mengembuskan nafas terakhir pada pukul 06.38 WIB setelah menjalani operasi di ruang bedah khusus RSUD Ahmad Yani Metro, Selasa (7/11/2023).

Ia menambahkan, tersangka telah menjalani perawatan selama dua hari di kamar bedah khusus RSUD Ahmad Yani tersebut.

“Iya benar, tadi jam 06.38 WIB. Meninggalnya, kan dia habis di operasi terus dia menolak dipasang alat NGT. Terus sama dokter kan tidak boleh makan dulu, dia makan,” kata dia, Selasa (7/11/2023).

Ia membeberkan, tersangka yang menjadi pasien tersebut telah diminta untuk berpuasa terlebih dahulu dan tidak mengkonsumsi makanan setelah operasi.

Akan tetapi, pasien tersebut tak mengindahkan anjuran dokter tersebut serta melepas alat Nasogastric Tube (NGT) yang telah dipasang.

“Suruh puasa dulu, kan habis operasi. Karena perutnya kembung itu kan kalau tidak di operasi berbahaya kata dokter bedahnya,” bebernya.

“Setelah di operasi, NGT nya itu dicopot sama dia, tidak mau dipasang. Terus belum boleh makan, dah makan dia,” tambahnya.

Rudi membeberkan, usai tersangka dikabarkan meninggal dunia, Kapolres Metro AKBP Heri Sulistyo Nugroho melakukan pengecekan ke RSUD Ahmad Yani.

“Tadi kan pak Kapolres kan di ruangan tempat meninggal itu kan sudah ketemu dengan pihak kita, nanti yang konferensi pers Polres saja. Jadi rumah sakit cukup kasih data ke Polres,” bebernya.

Ia membenarkan, tersangka yang sempat menjadi pasien RSUD Ahmad Yani Metro itu telah dibawa ke rumah duka di Bandarlampung sekitar pukul 09.00 WIB.

“Iya benar, benar meninggal. Tadi jenazah dibawa pagi sekitar jam 9. Dibawa ke rumahnya di Bandar Lampung,” pungkas dia.

Terpisah, Kasi Humas Polres Metro, AKP Suliyani belum dapat memberikan keterangan secara rinci perihal tewasnya satu tersangka curas di RSUD Ahmad Yani Metro.

“Sabar menunggu pernyataan dari rumah sakit ya. Kita mau ngomong apa kalau belum keluar dari rumah sakit, penyakitnya apa dan kenapa,” kata Suliyani.

Meskipun begitu, dirinya mengungkapkan bahwa tersangka yang dikabarkan meninggal dunia usai menjalani operasi tersebut telah dibawa ke rumah duka.

“Katanya sudah dibawa keluarga ke karang, tapi nanti kita tanya dulu ya prosesnya,” tutupnya. (**/red)