NusaTenggaraTimur, Penacakrawala.com – Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto telah mengeluarkan perintah pengerahan prajurit dan KRI Oswald Siahaan-354 guna membantu penanganan banjir di Nusa Tenggara Timur (NTT). “Hari ini saya telah memerintahkan KSAL untuk memberangkatkan KRI OWA-354 dalam rangka mengangkut bantuan dari Kementerian Kesehatan dan Kementerian Sosial RI menuju lokasi bencana di NTT, “ujar Panglima TNI dalam keterangan tertulis, Selasa (6/4/2021). Selain mengerahkan KRI Oswald Siahaan-354, Panglima TNI juga mengerahkan dua unit pesawat angkut berat Hercules C-130 dan helikopter untuk membantu korban
bencana banjir di NTT.
“Selain membawa bantuan untuk korban bencana banjir NTT, TNI juga memberangkatkan Prajuritnya untuk membantu evakuasi dan pertolongan pertama, “ucapnya. Adapun dua pesawat angkut berat C-130 Hercules tersebut berasal dari dua skadron berbeda. Masing-masing Skadron Udara 31 Lanud TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta dan Skadron Udara 32 Lanud TNI AU Abdulrachman Saleh Malang, Jawa Timur. Dua pesawat ini untuk mengangkut pasukan TNI dan bantuan kemanusiaan. “Pengerahan KRI dan pesawat angkut berat, serta Perajurit TNI ke wilayah bencana alam di NTT dan NTB, merupakan bagian dari operasi militer selain perang yang memang menjadi
salah satu tugas pokok TNI,
“kata Panglima TNI. Sedangkan, prajurit TNI yang akan diterjunkan berasal dari Batalyon Zeni dari Kodam IX/Udayana Bali dan Kodam XIV/Hasanuddin Makassar. “Dikerahkan Batalyon Zeni TNI menuju ke lokasi bencana untuk membantu membersihkan daerah terdampak sekaligus melakukan rehabilitasi dan rekonstruksi, “tuturnya. Sebelumnya diberitakan, intensitas hujan tinggi yang mengguyur sejak Jumat (02/04/2021), mengakibatkan Kabupaten Bima, NTB, dilanda banjir. Data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupten Bima, tercatat banjir telah merendam ratusan rumah di empat kecamatan dan beberapa warga terpaksa harus mengungsi ke tempat yang lebih aman. Banjir disertai dengan longsor juga terjadi di kecamatan Ile Ape dan Ile Ape Timur, Kabupaten Lembata, NTT, Minggu (4/4/2021).
Sumber:Kompas.com
Editor:Muhammad Daffa