Lampung Selatan, buanainformasi.com – Lahan seluas 65 hektare tanah tambahan akan dibebaskan untuk fasilitas konstruksi Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Bakauheni-Terbanggi Besar di sejumlah daerah.
Konsultasi publik mengenai Uang Ganti Rugi (UGR) lahan tambahan dilakukan tim persiapan pengadaan tanah untuk penambahan pembangunan jalan tol di sejumlah daerah.
“Hari ini kami konsultasi publik ke masyarakat yang terkena tambahan lahan tol di lima kecamatan di Lampung Selatan,” kata Ketua Tim, Zainal Abidin, di aula Kecamatan Sidomulyo, Selasa (13/2/2018).
Kelima kecamatan itu yakni Sidomulyo, Katibung, Kalianda, Way Sulan dan Candipuro yang terdiri dari 10 desa.
“Sebanyak 155 warga yang berasal dari 10 desa yang hadir mengikuti konsultasi publik,” ujarnya.
Penambahan lahan dilakukan untuk pembangunan kontruksi ruas JTTS Bakauheni-Terbanggi Besar, yakni under pass, fly over dan simpang susun.
“Tambahan lahan untuk pembangunan kontruksi jalan tol,” ujarnya.(*)
