Jakarta, buanainformasi.com-Bupati Tulang Bawang Barat, Umar Ahmad SP, mendapatkan penghargaan dari Gubernur Lampung, M. Ridho Ficardo atas atas dedikasinya dalam membangun daerah Tulang Bawang Barat dalam acara “Kerja Sastra” , yang digelar di Go The Institute Jl. Dr. Samratulangi Menteng, Jakarta Pusat (25/06). Minggu, (26/06/2016)
Acara tersebut dihadiri Wakil Bupati Tubaba, Bupati Way Kanan, Kepala Dinas PU Binamarga, Sekda Tubaba beserta sejumlah Pejabat Eselon II Tubaba dan Duta Besar Belgia untuk Indonesia Patrick Herman.
Selain itu, turut dihadiri juga Sastrawan – sastrawan Nusantara, para Mahasiswa, Seniman, Insan Pers yang menghadiri Kerja Sastra dari Tulang Bawang Barat (Tubaba) dan digagas oleh Pemerintah Kabupaten Tubaba dan Studio Hanafi.
Pada kesempatan itu, Gubernur Lampung M Ridho Ficardo mengucapkan Selamat kepada Saudara Bupati Umar Ahmad atas dedikasinya membangun Kabupaten Tulang Bawang Barat.
“Komitmen kuat untuk membangkitkan kekayaan seni dan budaya lokal dari seorang pemimpin seperti saudara Bupati Tulang Bawang Barat, patut di dukung sepenuhnya oleh berbagai pihak, tidak saja dari kalangan pemerintahan, tapi juga dari seluruh elemen masyarakat sesuai fungsi dan keahlian masing-masing.”Pungkasnya.
Ridho berharap untuk kedepannya dapat mewujudkan kemajuan Kabupaten Tulang Bawang Barat dalam arti yang luas. Termasuk kemajuan di bidang seni dan budaya.
Disisi lain, Bupati Tulang Bawang Barat, Umar Ahmad menuturkan, “Saya mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak, baik dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Pemerintah DKI, maupun pihak – pihak yang berkepentingan lainnya secara khusus kepada Pemerintah Provinsi Lampung dan Sastrawan Nusantara yaitu saudari Nukila Amal dan kawan-kawan.”Ujarnya, yang disampaikan oleh Kabag. Humas Heriansyah .
Para penulis Kerja Sastra dari Tulang Bawang Barat yaitu, Nukila Akmal, Iswadi Pratama, A.S Laksana, Yusi Avianto Pareanom, Hengky Tomando, Afrizal Malna, Dea Anugrah, Langgeng Prima Anggradinata, Esha Tegar Putra, dan Dewi Kariharisma Michellia.
Kemudian, acara dilanjutkan dengan Peluncuran Buku Tulang Bawang Barat “Kerja Sastra Dari Tulang Bawang Barat”. Penampilan Musik Q Ensamble, Pembacaan Puisi, Pembacaan Cerpen, serta Diskusi tentang Gagasan untuk membumikan kembali sastra-sastra Indonesia, dan mempopulerkan Cerita Raden Jambat yang merupakan hasil karya Sastrawan Lampung yang telah berusia ratusan tahun. (Red)