Bandar Lampung, buanainformasi.com – Universitas Lampung (Unila) mengajukan pinjaman sebanyak Rp550 miliar. Dana sebanyak itu untuk menyelesaikan pembangunan Rumah Sakit Pendidikan (RSP) Unila.
Rektor Unila Hasriadi Mat Akin mengatakan, jika memungkinkan, RSP akan didirikan di atas empat lantai dan enam gedung. Untuk menyelesaikan enam gedung dibutuhkan dana sekitar Rp600 miliar. Sedangkan sarana prasarana operasional di dalamnya setidaknya mencapai Rp1 triliun.
“Kami sudah mengajukan pinjaman dana LUN sekitar Rp550 miliar. Saat ini, sedang diproses di Bapenas, sehingga dalam dua tahun ini diharapkan lima gedung bisa didirikan,” kata Hasriadi, seperti dikutip dari laman Unila, Rabu, 14/2/2018.
Dia berharap, pembangunan gedung dapat berfungsi sebagai RSP Unila pada akhir Tahun Anggaran 2018. Sebab, RSP Unila berbeda dengan rumah sakit utama. “Rumah sakit ini lebih mengarah kepada perpaduan pada pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Pembangunan RSP Unila Muhammad Kamal menyatakan. keberadaan RSP akan menunjang pelaksanaan tridarma perguruan tinggi yang berkualitas. “RSP Unila tidak bersifat komersial, namun lebih kepada penyelenggaraan fungsi layanan. Sehingga, mampu memperluas akses pelaksanaan kesehatan bagi masyarakat, yang mudah dan berkualitas,” kata dia.(*)