Wabup Fauzi Hasan Tinjau Persiapan Pembangunan Pasar Modern di Tubaba

0
488

Tulang Bawang Barat, buanainformasi.com – Wakil Bupati Tulang Bawang Barat Fauzi Hasan, yang di dampingi Kepala dinas PUPR Tulang Bawang Barat Iwan Mursalin dan kepala bidang bina marga PUPR Tulang Bawang Barat Baharudin, meninjau lokasi persiapan pembangunan pasar modern Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Lokasi bertempatkan di Tiyuh (Desa) Pulung Kencana tepatnya di Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten setempat.

Yang mana tadinya lokasi tersebut pasar harian Pulung Kencana milik Tiyuh diwilayah setempat (Pulung Kencana). Untuk meningkatkan kemajuan daerah pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat akan membangun pasar tradisional.

Menurut Fauzi Hasan, selain akan di bangun yang lebih besar dan bertingkat, untuk menambah icon Kabupaten Tulang Bawang Barat pasar Pulung Kencana akan di bangun sedemikian rupa yang unik untuk memikat para pengunjung agar ramai.

”Pasar ini nanti kita upayakan dibangun yang mempunyai keunikan, agar bisa membuat para pengunjung yang berdatangan terkesima melihat pembangunan, ” ungkapnya di lokasi persiapan pasar, Senin (26/03) sekira pukul 10:00 Wib.

 

”Tujuan kita bangun pasar ini menjadi pasar yang besar, bertingkat, untuk mancing investasi masyarakat, baik itu internal ataupun dari luar dari sektor apapun, ” harapannya.

Fauzi pun menjelaskan, kalau pembangunan pasar ini akan di prioritaskan untuk wilayah Tulang Bawang Barat terutama diwilayah Pulung Kencana.

”Untuk para pedagang di pasar ini nanti kita utamakan yang memang sudah aktif berdagang disini sejak lama, misalnya ada orang dari luar mau berdagang disini kita tunda dulu, kita harus prioritaskan warga disekitar sini saja dulu,” tegasnya.

Di tempat yang sama, Kepala dinas PUPR Tulang Bawang Barat menerangkan, pembangunan Pasar tradisional TUBABA berjangka waktu 24 bulan atau 2 tahun terhitung dari bulan Juni 2018 mendatang.

”Kita sudah siap untuk pembangunan ini, dan MoU 24 bulan (selalu berjalan pembangunan sampai selesai). Adapun anggaran dana khusus untuk pembangunan pasar tradisional teraebut 79,7 miliar rupiah dan sumber dana tersebut pinjaman dari SMI,” jelasnya.

”Pasar ini kita maksud tradisional itu pembangunannya, dan kita konsep pasar ini bukan hanya orang yang berdatangan sekedar belanja, namun, kita konsep supaya orang yang datang ke sini untuk melihat bangunan yang bagus, indah,” terangnya Iwan.(*)